
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Trading · 8 min read
Bear market adalah fase di mana harga kripto mengalami penurunan, Fase ini termasuk ke dalam waktu di mana banyak investor yang memilih keluar sementara dari pasar kripto.
Mengetahui fase pemulihan dari bear ke bull penting untuk diketahui agar investor bisa memanfaatkan momentum dengan tepat untuk memaksimalkan keuntungan. Berikut adalah indikator yang dapat menunjukan perubahan dari bear ke bull market.
Baca juga: Mengenal Bear Market dan Cara Menghadapinya
Indikator-indikator ini dipilih dan dikembangkan menggunakan berbagai konsep teknikal dan on-chain, sehingga para trader/investor kripto dapat memanfaatkannya dalam menentukan siklus pasar kripto, khususnya fase pemulihan pasca bear market.
Indikator Floor Price atau harga dasar adalah indikator yang menggabungkan indikator teknikal Simple Moving Average 200 hari (SMA-200) dan data on-chain Realized Price.
Seringkali, mengkombinasikan beberapa indikator tanpa memberikan pembobotan tidak memberikan titik temu dalam penarikan kesimpulan.
Dari observasi terhadap data historis, bobot 0,6 dikalikan dengan SMA-200 serta bobot 0,7 dikalikan dengan Realized Price memberikan kesimpulan yang konsisten.
Kesimpulan dari indikator ini adalah, setiap terjadi perpotongan antara SMA-200 dan Realized Price setelah bear market maka berpotensi besar akan terjadi pemulihan harga setelahnya. Perpotongan antar keduanya ditunjukan dengan garis ungu.
Selain itu, indikator ini disebut Floor Price karena seolah menemukan harga terendah dari suatu siklus bear market sebelum tren berubah menjadi bull market.
Baca juga: 3 Indikator Ini Tunjukan Bitcoin akan Bullish!
Biasanya pertanda transisi dari bear ke bull market adalah peningkatan aktivitas jaringan, terutama pada jaringan Bitcoin. Dengan demikian, maka revenue yang diperoleh miner dari fee transaksi juga akan meningkat.
Untuk melihat korelasinya dengan siklus bear-bull pasar kripto, maka digunakan gabungan Moving Average 90 hari (MA-90) dan Moving Average 365 hari (MA-365) dari revenue miner yang diperoleh dari fee transaksi.
Kesimpulan dari indikator ini adalah ketika MA-90 berada di atas MA-365 setelah bear market, maka harga akan mengalami pemulihan. Bahkan dalam data historis di tahun 2015, perpotongan kedua MA ini langsung membawa harga Bitcoin meningkat hingga bull market 2017.
Baca juga: Bitcoin Mulai Transisi Dari Bear ke Bull Market, Ini Tandanya!
Realized Profit and Loss dianggap sebagai salah satu tools yang kuat dalam mengukur kinerja koin. Realized Profit and Loss dihitung sebagai selisih antara harga koin saat dijual dan saat dibeli.
Untuk membuat indikator ini sebagai indikator oscillator, maka digunakan Simple Moving Average 30 hari (SMA-30) terhadap Realized Profit and Loss.
Garis merah adalah pivot dari indikator dengan nilai 1. Jadi ketika SMA-30 > 1 atau menembus ke atas garis merah setelah bear market, maka berpotensi besar terjadi pemulihan harga pasca bear market. Bahkan pada kasus di tahun 2016, SMA-30 menembus ke atas garis merah dan konsisten berada di atas garis merah hingga bull market 2017 selesai.
Realized Price adalah harga rata-rata yang dibayarkan oleh semua investor yang pernah membeli Bitcoin pada suatu titik waktu tertentu. Harga ini dihitung dengan membagi Realized Cap (jumlah total nilai pasar Bitcoin yang telah direalisasikan) dengan Total Supply Bitcoin.
Kesimpulan dari indikator ini lebih sederhana dari tiga indikator lainnya. Jika harga Bitcoin menembus ke atas Realized Price pada bear market maka potensi besar pemulihan harga pasca bear bahkan memicu terjadinya bull run.
Baca juga: Indikator Supertrend Tunjukan Bitcoin Bakal Bullish +239%
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.