Linkedin Share
twitter Share

Tips · 7 min read

Cara Membaca Whale Alert

Whale Alert

Dalam market kripto terdapat para investor dengan modal besar yang biasa disebut whale. Pergerakan transaksi kripto para whale selalu terekam dalam blockchain, karenanya para investor bisa melihat seberapa besar transaksi yang dilakukan para whale.

Salah satu tempat untuk memantau pergerakan investor modal besar adalah Whale Alert. Apa itu dan bagaimana cara menggunakannya? Simak tata caranya di artikel berikut ini.

Apa Itu Whale Alert?

Whale Alert adalah tools yang melacak dan melaporkan transaksi kripto dalam jumlah besar di blockchain. Tujuan layanan ini adalah untuk memberi tahu secara publik tentang aktivitas ‘besar’ yang terjadi dalam dunia kripto.

Pengguna dapat memanfaatkan informasi ini untuk menyusun hipotesis misal saja seperti: potensi manipulasi pasar, adanya money laundering, dan bahkan aktivitas ilegal yang mungkin terjadi di blockchain.

Biasanya melacak transaksi pada kripto utama seperti Bitcoin, Ethereum, serta stablecoin, yang telah dipindahkan dalam jumlah besar di atas ambang batas tertentu $1.000.000. Tools ini juga melacak pergerakan aliran aset antar exchange dan wallet pribadi, exchange dan exchange, bahkan antar wallet pribadi.

Tools ini tersedia dalam versi web, twitter, dan telegram.

Analisis Pergerakan Harga Menggunakan Whale Alert

Secara dasar, semua perpindahan kripto berasal dari wallet ke wallet. Dalam kasus tertentu, wallet diberikan sebuah tag untuk mengenali entitas pemilik wallet tersebut. Misal seperti wallet milik exchange yang memiliki tag nama exchange yang bersangkutan.

Pada Whale Alert, wallet dengan tag akan disebutkan secara eksplisit sementara wallet yang tidak memiliki tag dan tanpa pengenal akan dinamai sebagai unknown wallet.

Biasanya transfer dari exchange menuju wallet pribadi (unknown wallet) berarti aset kripto dalam jumlah besar keluar dari exchange. Maka hipotesis yang dapat dibuat adalah, aset kripto sedang tidak ingin diperdagangkan di exchange maka ini bisa menjadi sinyal beli (buy).

Sebaliknya transfer dari unknown wallet menuju exchange berarti aset kripto dalam jumlah besar masuk ke exchange dan hipotesis yang bisa dibuat adalah ada kemungkinan terjadi penjualan setelahnya. Maka dari itu, kejadian ini bisa dijadikan sebagai sinyal jual (sell).

Selain transfer kripto, minting stablecoin bisa diartikan sebagai sinyai beli karena investor menyetorkan USD asli mereka menuju stablecoin dan hipotesis yang dapat dibuat adalah mereka akan menggunakan stablecoin tersebut untuk membeli kripto.

Lawan dari minting adalah burning dimana investor melakukan klaim stablecoin untuk ditukarkan menjadi USD asli. Hipotesis yang dapat disusun adalah investor ingin menjauhi market sehingga bisa diartikan sebagai sinyal jual.

 Tweet Whale Alert disandingkan dengan pergerakan harga Bitcoin
Tweet Whale Alert disandingkan dengan pergerakan harga Bitcoin

Baca juga: Apa itu Fear and Greed Index? Panduan untuk Pemula

Keuntungan Mengetahui Pergerakan Whale

Pergerakan harga market kripto kenyataannya dapat digerakkan dengan modal yang cukup besar, dengan demikian mengetahui pergerakan whale bisa menguntungkan buat trader atau ritel.

Seperti yang dijelaskan pada bagian atas, pergerakan aliran aset dari whale dapat diartikan sebagai sinyal beli/jual. Jadi trader dapat menyiapkan strategi trading terlebih dulu.

Selain untuk keperluan trading, mengetahui perpindahan dana besar juga dapat membuat skeptis terlebih jika dilakukan oleh exchange besar atau entitas ternama di kripto.

Imbas kejadian FTX, orang semakin sadar tentang pelacakan transaksi secara on-chain. Dengan mengetahui pergerakan ini, maka pengguna dapat berspekulasi tentang tujuan perpindahan dana tersebut.

Baca juga: 5 Tahun Tidak Aktif, Whale Ethereum Ini Pindahkan Aset Rp436 Miliar

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Topik

author
Ary Palguna

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.