Linkedin Share
twitter Share

Staking · 6 min read

7 Tempat Staking Crypto Terbaik!

Pltaform staking crypto

Di dunia kripto ada banyak jalan untuk menghasilkan cuan selain trading, salah satunya dengan cara staking. Di crypto, istilah staking berarti investor menaruh sejumlah crypto di suatu protokol yang melayani staking yang kemudian kamu berhak mendapatkan imbal hasil.

Secara konsep, memang terdapat jangka waktu dimana uang kamu tidak dapat ditarik. Namun, di beberapa protokol atau layanan staking memiliki fitur flexible staking yang membuat aset mu dapat ditarik kapan saja tanpa adanya biaya pinalti.

Berikut adalah tempat staking crypto terbaik berdasarkan tingkat return dan keamanan serta keberagaman crypto yang bisa distaking.

Baca juga: Apa Itu Staking Crypto? Panduan Lengkap untuk Pemula

Binance

Binance menawarkan staking stablecoin dengan bunga yang relatif tinggi. Untuk staking BUSD dan USDT, Binance mematok bunga dengan kisaran 0,28-8% per tahun tergantung dengan jumlah stablecoin yang distaking.

Jumlah BUSD/USDTBunga per tahun
0 – 10008%
1000 – 100000,8%
> 100000,28%
Bunga yang diberikan dari hasil staking Binance

Selain stablecoin, Binance juga menawarkan staking beragam koin/token pilihan dengan perantara protokol DeFi. Ada 284 koin/token yang dapat kamu staking di Binance dengan imbal hasil yang bervariasi. Modal minimal untuk staking di Binance bervariasi sesuai dengan koin/token yang akan distaking.

Binance Staking
Layanan Binance Staking

Dari segi keamanan, Binance salah satu exchange yang sangat responsible dalam menangani kasus yang bukan merupakan kesalahan user seperti hack.

Binance memiliki mekanisme SAFU dengan insurance funds yang diambil dari fee trading untuk membackup kejadian yang tak terduga. Selain itu, Binance mendapatkan nilai AAA pada ranking lembaga cybersecurity cer.live.

Baca juga: Cara Staking di Binance dalam 3 Langkah

Pintu

Pintu merupakan salah satu exchange crypto di Indonesia yang menawarkan fitur staking. Disini, kamu dapat melakukan staking stablecoin USDC dan USDT dengan bunga mulai dari 5% per tahun. Kamu juga bisa staking 8 koin/token lainnya dengan bunga yang kompetitif. Selain itu, jika kamu staking Pintu Token (PTU) maka akan mendapatkan bonus bunga tambahan.

Pembayaran bunga pada Pintu staking dilakukan per jam dan modal dapat ditarik kapan saja serta tidak ada jumlah modal minimum dalam melakukan staking.

Untuk masalah regulasi dan keamanan, Pintu adalah salah satu exchange crypto yang sudah terdaftar dan mendapat izin dari Bappebti dan juga Pintu menjamin modal pengguna pada Pintu staking itu aman.

PINTU Staking
Layanan PINTU Staking

Baca juga: PINTU Tawarkan Enam Keuntungan di Fitur PTU Staking! 

Coinbase

Coinbase, salah satu exchange crypto tertua akhirnya menawarkan fitur staking dengan imbal hasil hingga 5,75% per tahun. Kamu bisa staking stablecoin USDC, USDT, dan DAI, serta 6 koin lainnya. Modal yang distaking dapat ditarik kapan saja dan modal minimal untuk staking di Coinbase setara $1.

Staking di Coinbase

Dari segi keamanan, Coinbase juga sudah teruji secara keamanan siber dan memperoleh nilai AAA oleh cer.live.

Triv

Triv merupakan salah satu exchange crypto tertua di Indonesia yang didirikan pada tahun 2014. Triv menawarkan staking dengan bunga yang bervariasi hingga 13% per tahun dan terdapat 21 koin/token yang dapat kamu staking di Triv. Untuk memulai staking di Triv, membutuhkan modal minimal Rp100 ribu.

Triv Staking

Triv juga menjamin bahwa modal pengguna yang melakukan staking tersimpan aman dan diasuransikan Bitgo Kustodian dan Lloyd Insurance sebesar Rp1,45 triliun.

Crypto.com

Bunga hasil dari staking di Crypto.com bisa dikatakan sangat kompetitif sebab bunga staking stablecoin seperti USDC, USDT, dan DAI adalah 6,5% per tahun. Selain itu, terdapat 40 lebih koin/token yang dapat distaking dengan bunga 3 – 12,5% per tahun.

Kamu juga bisa staking Chronos (CRO), yakni koin utilitas dari Crypto.com untuk mendapatkan bonus tambahan bunga.

Dari segi keamanan, Crypto.com mendapatkan peringkat 1 berdasarkan ranking dari cer.live.

Crypto.com staking

OKX


OKX adalah pertukaran kripto global dengan lebih dari 20 juta pengguna di seluruh dunia dan lebih dari 340 cryptocurrency ditawarkan. Platform ini juga menyediakan layanan staking yang tergabung dalam progam OKX earn, pertukaran ini menawarkan dengan imbalan staking hingga 50% APY tergantung pada jenis kripto yang di-stake. Beberapa contohnya adalah:

  • HBAR: 22,17%
  • ZBC: 50%
  • GLMR: 53,07%
  • ATOM: 19,84%
  • IOST: 32,16%

Banyak koin memiliki beberapa ketentuan staking yang tersedia, mulai dari 15 hingga 120 hari. Beberapa koin bahkan memiliki opsi flexible staking yang tidak mengharuskan pengguna untuk mengunci token mereka.

Nexo

Nexo adalah platform deposito crypto yang menawarkan deposito 31 crypto pilihan dengan bunga bervariasi hingga 16% per tahun. Pilihan stablecoin pada Nexo lebih banyak dari platform lainnya yakni: USDT, USDC, BUSD, USDP, TUSD, dan DAI dan dengan bunga yang kompetitif yakni hingga 8% per tahun.

Bunga diberikan per hari dan kamu juga dapat memilih flexible staking atau locked staking dengan bunga bonus tambahan.

Nexo Staking

Nexo menjamin dana pengguna aman dan terasuransikan dengan dana kustodian sebesar $775 juta jika ada kejadian tak terduga seperti hack.

Baca juga: Cara Staking Aset Kripto di Indodax

Kesimpulan

Tidak semua orang ingin berhadapan dengan pasar yakni dengan cara trading. Di crypto, terdapat metode staking dengan potensi keuntungan berupa bunga yang cocok bagi sebagian orang yang ingin tetap menghasilkan tetapi tidak dengan cara trading.

Dalam memilih tempat staking, perlu dilihat juga kebutuhan ketika ingin melakukan staking seperti koin yang ingin distaking dan tipe staking apakah flexible atau fixed. Selain itu, perlu dipertimbangkan potensi bunga yang akan didapatkan dan keamanan tempat staking tersebut.

Baca juga: 5 Rekomendasi Aset Crypto untuk Staking

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Topik

author
Ary Palguna

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.