Liputan Internasional · 6 min read

Yat Siu Sebutkan Potensi Game Web3 yang Bisa Lampaui Game Web2

Yat Siu Animoca Brands

Dalam lanskap industri gim yang terus berkembang, Yat Siu, salah satu pendiri dan ketua eksekutif Animoca Brands, pemain terkemuka dalam gim blockchain dan NFT, menjawab pertanyaan mengapa gim Web2 masih begitu besar dan kelebihan gim Web3 yang berpotensi mengungguli gim Web2.

Yat Siu Animoca Brands
Foto Yat Siu Animoca Brands saat wawancara eksklusif bersama Convestasi.

“Saya rasa salah satu alasan mengapa gim Web2 masih begitu besar adalah karena saluran distribusi seperti Google, Apple, dan Steam. Namun ada faktor yang membuat saya optimistis Web3 akan unggul di masa depan, salah satunya adalah rata-rata pendapatan per pengguna di gim Web3 jauh lebih tinggi dibandingkan gim Web2. Dan bagi kami, itulah salah satu alasan mengapa pada akhirnya Web3 gaming akan sukses,” ujar Yat Siu saat wawancara eksklusif dengan Coinvestasi di Coinfest Asia (24/08/2023).

Yat Siu juga menekankan beberapa keunggulan lain dari Web3 yang menurutnya memberikan nilai tambah, antara lain kepemilikan digital yang sebenarnya, infrastruktur keuangan yang lebih transparan, dan pemain memiliki peluang untuk mendapatkan sesuatu dari gim Web3.

Ia juga menekankan, selain potensi, terdapat tantangan yang membedakan pengembangan Web3 dengan Web2 terutama soal ekonomi riil.

Yat memberikan Second Life dan EVE Online sebagai contoh gim Web2 (bukan Web3) dengan simulasi ekonomi yang berbagi banyak aspek serupa dengan Web3 terbukti berfungsi dengan baik.

Ia menekankan, gim Web3 sebenarnya memberikan kepemilikan digital dan ekonomi riil sebenarnya kepada para pemainnya dan ini yang membuat gim Web3 menjadi lebih kuat.

“Apa yang membuat gim Web3 lebih menantang adalah perekonomian riil. Karena di game Web2, jika ekonomi game tidak berfungsi, tidak apa-apa; pengembang game dapat menekan tombol dan melakukan modifikasi. Namun dalam game Web3 sebenarnya mereka harus bisa menyeimbangkan perekonomian riil karena jika tidak berjalan bisa sangat berbahaya. Jadi, membuat game Web3 lebih menantang,” ujarnya.

Baca juga: Transformasi Web2 ke Web3, Ini Tanggapan dari Top Industri

Masa Depan Game Web3 Menurut Animoca Brands

Yat Siu juga berbicara tentang masa depan gim Web3. Ia melihat dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, bisnis gim blockchain Web3 akan sangat besar, dengan beberapa faktor pendukungnya, sebagai berikut:

Hak Kepemilikan

Menurut Siu, ketika seseorang memiliki NFT, mereka memiliki bagian perekonomian dan dapat memperoleh insentif untuk membantu pertumbuhan permainan yang mereka mainkan. Namun, agar hal ini menguntungkan, pendidikan dan kebutuhan untuk memahami konsep-konsep tertentu tetap diperlukan.

“Jika Anda memainkan gim Web3 dan memainkannya dengan baik, Anda harus belajar tentang keuangan, ekonomi, perdagangan, dan banyak lagi. Bagi saya, hal itu sebenarnya sangat istimewa karena kebanyakan orang di dunia saat ini tidak memahaminya. Mereka punya rekening bank tapi tidak tahu cara menggunakannya. Jadi, bagi saya, ini adalah peluang besar untuk membawa lebih banyak orang ke dunia ini, tidak hanya dalam Web3 tetapi juga dalam bidang keuangan.”

Akses Finansial

Poin kedua, menurut Yat Siu, akses finansial bisa lebih luas dengan game Web3.

“Masih ada miliaran orang yang terpinggirkan secara finansial; mereka tidak mempunyai rekening bank karena penghasilannya sangat sedikit. Tidak ada gunanya membuka rekening bank, tapi mereka mungkin punya ponsel dan bisa memainkan permainan yang menghasilkan uang, mengubahnya menjadi semacam rekening bank,” katanya.

Melalui uang yang disimpan di dompet Web3, mereka dapat mengakses DeFi yang membuka akses mereka ke layanan perbankan tanpa harus membuka rekening bank konvensional.

“Ini adalah cara yang menarik untuk memperkenalkan miliaran orang yang belum bergabung saat ini ke industri Web3,” kata Yat Siu.

Kesimpulannya, masa depan gim berada di ambang transformasi besar. Gim Web3 dengan hak kepemilikan, transparansi, dan akses finansial, siap untuk mendisrupsi industri gim seperti yang kita ketahui.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.