Berita Altcoins · 5 min read

WhatsApp Uji Coba Pembayaran Crypto di Amerika Serikat

WhatsApp Uji Coba Pembayaran Crypto di Amerika Serikat

Upaya Meta Platform (sebelumnya Facebook) di ruang aset digital mungkin telah terperosok dalam kontroversi sejak awal, tetapi itu tidak menghalangi upayanya untuk mengeksplorasi cara-cara baru bagi pengguna untuk memanfaatkan dompet cryptocurrency-nya, Novi.

WhatsApp, anak perusahaan messenger raksasa media sosial, telah meluncurkan pembayaran crypto percontohan di AS dengan bantuan Novi.

Langkah itu dilakukan setelah eksekutif dari Novi David Marcus mengumumkan bahwa dia akan meninggalkan Novi pada akhir tahun ini.

Uji Coba di Amerika Serikat

Novi dan WhatsApp meluncurkan uji coba untuk mengirim pembayaran cryptocurrency bagi sejumlah warga AS. Uji coba ini akan memungkinkan orang-orang yang dipilih dapat mengirim cryptocurrency melalui WhatsApp.

 “Ada cara baru untuk mencoba dompet digital Novi, mulai hari ini, sejumlah kecil orang di Amerika Serikat akan dapat mengirim dan menerima uang menggunakan Novi di WhatsApp,”kata Stephane Kasriel, Project Lead Novi.

Novi telah dikembangkan sejak 2019 dengan nama yang berbeda, dan pada awalnya dimaksudkan untuk diluncurkan dengan cryptocurrency sendiri yang disebut Diem (sebelumnya Libra.

Materi pemasaran yang menyertai pengumuman menyarankan pengguna uji coba akan dapat mengirim dan menerima stablecoin Pax Dollar (USDP) yang dipatok USD.

Pada Oktober, Paxos mengumumkan bahwa mereka akan bergabung dengan Novi dengan mengizinkan pengguna membeli USDP melalui dompet digital.

Token yang dibeli dengan cara ini akan disimpan oleh Coinbase. Sedangkan Bitcoin, Ether, dan bahkan cryptocurrency Diem milik Meta, yang telah menggantikan rencananya untuk Libra, belum tersedia.

“Cadangan USDP sepenuhnya didukung oleh dolar AS dan disimpan 100% dalam bentuk tunai dan setara kas, yang berarti “orang dapat dengan mudah menarik uang mereka dalam mata uang lokal mereka saat mereka memilih,” kata Stephane Kasriel

Perjalanan Libra Menjadi Diem

Bukan rahasia lagi bahwa Meta telah menerima reaksi keras dari otoritas pengatur AS. Libra pertama kali diluncurkan pada Juni 2019 dengan banyak keriuhan dan kontroversi sebagai bagian dari Asosiasi Libra.

Tetapi tim di balik peluncuran aset digital yang ambisius harus secara signifikan mengurangi rencananya di tengah meningkatnya ancaman peraturan.

Selain itu perusahaan media sosial ini pun telah mengalami kegagalan kemitraan dengan perusahaan besar seperti Mastercard dan PayPal, dan gelombang keberangkatan C-suite.

Perubahan total kemudian, Libra diganti namanya menjadi Diem. Dompet Calibra menjadi Novi. Terlepas dari rintangannya, Meta telah mulai menguji dompet digital di Guatemala dengan mengaktifkan transfer Pax Dollar dua bulan lalu. Namun, nasib cryptocurrency Diem hingga saat ini pun belum mendapatkan titik terang dan kepastian waktu rilis.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.