Upaya Eksploitasi US$15 Miliar XRP Digagalkan Bitfinex

Seseorang mencoba menggunakan fitur pembayaran sebagian (partial payments) XRP untuk mengeksploitasi exchange kripto Bitfinex, namun gagal.

Exploitasi XRP Senilai US$15 Miliar Gagal

CTO Bitfinex, Paolo Ardoino, melalui akun X mengungkapkan bahwa terdapat seseorang yang mencoba mengeksploitasi fitur partial payments dengan melakukan transfer 25,6 miliar XRP atau setara US$15 miliar.

Someone attempted to attack @bitfinex via "Partial Payments Exploit".
Attack failed since Bitfinex properly handles 'delivered_amount' data field.https://t.co/EiGw9UQmmq

(updated with better gif) https://t.co/8I7vlO05ou pic.twitter.com/DxOnJLLkhU

— Paolo Ardoino 🍐 (@paoloardoino) January 14, 2024

“Sebuah transaksi yang dilaporkan senilai hampir US$15 miliar dalam XRP dari wallet tidak diketahui menuju Bitfinex pada 14 Januari tidak pernah terjadi, dan itu merupakan bagian dari upaya eksploitasi pembayaran sebagian yang gagal”, kata Paolo Ardoino.

Transfer ini awalnya diposting oleh akun pelacakan blockchain di platform X, Whale Alert, yang mengklaim melihat transaksi sebanyak 25,6 miliar XRP atau hampir setengah dari pasokan sirkulasi XRP, dari wallet tidak diketahui ke Bitfinex.

Namun, Whale Alert kemudian menghapus post tersebut dan menyatakan “ada masalah dalam membaca respons node Ripple dengan benar, yang mengakibatkan beberapa post yang salah.”

Eksploitasi pembayaran sebagian (partial payments) bekerja dengan mengasumsikan bahwa sebuah perusahaan memiliki sistem yang tidak terkonfigurasi dengan baik yang hanya membaca kolom jumlah dari transaksi XRP, yang diatur dengan jumlah tinggi.

Pada kenyataannya, pengeksploitasi mengirimkan jumlah yang jauh lebih kecil yang ditentukan dalam kolom transaksi lain dan bertujuan untuk menerima keuntungan dari selisih yang dihasilkan.

Baca juga: Wallet Drainer Targetkan Solana, Rp62 Miliar Hilang