Berita Altcoins · 7 min read

Trump Dukung Rencana Cadangan Kripto Nasional AS Berbasis XRP dan Solana

donald trump

Menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47 pada 20 Januari 2025, sebuah rumor beredar bahwa Trump tengah merencanakan pembentukan cadangan strategis berbasis aset kripto yang berbasis di Negeri Paman Sam tersebut.

Menurut laporan The New York Post pada Kamis (16/1/2025), Trump dikabarkan “terbuka” terhadap ide membangun cadangan kripto strategis pertama di dunia, yang akan memprioritaskan aset tertentu seperti USD Coin (USDC), XRP (XRP), dan Solana (SOL).

Namun, rencana ini berpotensi tidak memasukkan Bitcoin (BTC), meskipun aset tersebut adalah kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar dan tengah populer di kalangan investor institusi.

Spekulasi semakin memanas setelah Trump terlihat menghadiri makan malam bersama CEO Ripple, Brad Garlinghouse, dan Chief Legal Officer Ripple, Stuart Alderoty pada awal Januari. Garlinghouse bahkan membagikan foto pertemuan tersebut melalui media sosial X, menyebutnya sebagai “awal yang kuat untuk tahun 2025.”

Menyusul kabar ini, XRP mengalami lonjakan harga signifikan, naik 9% ke level US$3,34, dengan kapitalisasi pasar mencapai US$191 miliar. Solana juga mencatat kenaikan sebesar 5%, mencapai US$212, dengan kapitalisasi pasar menembus US$103 miliar, menurut data CoinMarketCap.

Pergerakan harga XRP dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: ETF Solana dan XRP Diprediksi Hadir pada 2025

Komitmen Cadangan Bitcoin Nasional

Rencana terkait cadangan kripto sebenarnya telah menjadi perhatian publik sejak Juli 2024. Dalam konferensi Bitcoin 2024 di Nashville, Tennessee, Trump berjanji bahwa pemerintahannya tidak akan menjual cadangan Bitcoin milik pemerintah AS. Ia juga berencana membentuk cadangan nasional strategis untuk Bitcoin guna melindungi aset digital ini.

Di bulan yang sama, Senator AS Cynthia Lummis mengajukan Bitcoin Act, sebuah rancangan undang-undang yang mengusulkan Departemen Keuangan AS membeli hingga 200.000 BTC setiap tahun. Targetnya adalah membangun cadangan hingga 1 juta BTC yang akan disimpan selama setidaknya 20 tahun.

Dukungan Trump terhadap industri kripto ditandai dengan penunjukan tokoh-tokoh yang mendukung regulasi ramah kripto, seperti Paul Atkins sebagai Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) menggantikan Gary Gensler. Adapun David Sacks diangkat sebagai crypto czar yang memperkuat sinyal pendekatan kebijakan yang mendukung inovasi di sektor ini.

Bagi komunitas kripto, pelantikan Trump menjadi simbol akhir dari empat tahun yang dianggap sebagai “teror regulasi” di bawah pemerintahan Presiden AS Joe Biden. Para investor bahkan menyebut era ini sebagai awal dari kebijakan yang lebih ramah terhadap aset digital.

Baca juga: Trump Bersiap Bentuk Subkomite Kripto Pertama di AS

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.