
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Industri · 8 min read
Tether, perusahaan penerbit stablecoin USDT, memperluas jangkauannya ke sektor kecerdasan buatan (AI). Dengan demikian, perusahaan ini membuka lowongan pekerjaan baru untuk mengisi divisi AI.
Seperti yang diungkapkan pada hari Selasa (26/3/24), masuknya Tether ke sektor AI bertujuan untuk memajukan aksesibilitas dan efisiensi kecerdasan buatan.
Menurut Tether, fokus kecerdasan buatannya akan mencakup pengembangan model AI multimodal yang open source sebagai “standard industri baru.”
“Kecerdasan buatan siap untuk merevolusi hampir setiap aspek kehidupan kita, baik di dunia nyata maupun digital,” kata CEO Tether Paolo Ardoino.
“Investasi kami di Northern Data Group, yang dikenal dengan teknologi yang tangguh dan berkualitas tinggi, sejalan sepenuhnya dengan visi kami,” tambah Ardoino.
#tether is hiring a head of AI R&D and AI engineers.
— Paolo Ardoino 🍐 (@paoloardoino) March 26, 2024
Mind-blowing flow of projects and investments in the pipeline.
Tether has recently secured an important investment into one of the biggest AI infrastructure providers in the world… so access to AI compute (GPUs, …) won't… https://t.co/AhIJMYmXaI
Bersamaan dengan pengumuman ini, Tether mencantumkan pekerjaan baru yang berfokus pada AI, yaitu Engineer AI dan Kepala Riset dan Pengembangan AI. Kedua posisi ini secara utama bersifat remote, namun Tether mencantumkan lokasi kantor termasuk Paris, Madrid, London, dan Milan.
Pada bulan November 2023, Tether menginvestasikan US$622,6 juta di Northern Data Group yang berbasis di Frankfurt, Jerman, sebuah perusahaan teknologi yang mengkhususkan diri dalam platform cloud AI generatif, operasi penambangan Bitcoin, dan penyediaan infrastruktur pusat data.
“Dengan keprihatinan yang tumbuh terhadap monopolisasi teknologi AI oleh Big Tech, dengan pengumuman ini, Tether maju untuk memperjuangkan transparansi dan privasi dalam pengembangan model AI,” kata Ardoino.
Baca juga: Rekor Baru! Tether (USDT) Raih Kapitalisasi Pasar US$100 Miliar!
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.