
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 7 min read
Strategy, perusahaan teknologi milik Michael Saylor yang sebelumnya dikenal sebagai MicroStrategy, mengumumkan pembelian 4.020 Bitcoin senilai sekitar US$427,1 juta atau setara Rp7 triliun.
Dalam keterangan resmi pada Senin (26/5/2025), Strategy menyebut transaksi ini dilakukan dengan harga rata-rata US$106.237 per koin. Dengan pembelian ini, total kepemilikan Bitcoin Strategy kini mencapai 580.250 BTC. Seluruh akumulasi tersebut dibeli dengan nilai sekitar US$40,61 miliar, dengan harga rata-rata per koin sebesar US$69.979.
Dengan akumulasi ini, perusahaan diketahui telah mengantongi keuntungan belum direalisasi senilai US$22,7 miliar. Ini juga menjadikan Strategy sebagai pemegang hampir 3% dari total pasokan Bitcoin global yang terbatas hanya 21 juta koin.
Baca juga: MicroStrategy Siapkan Dana Tambahan Rp346 Triliun Demi Borong Bitcoin
Pembelian Bitcoin terbaru ini didanai melalui serangkaian aksi korporasi, termasuk penjualan saham kelas A, saham preferred perpetual STRK, dan saham preferred perpetual Seri A STRF. Dalam periode 19–23 Mei, Strategy mengumpulkan dana sebesar US$348,7 juta dari penjualan 847.000 saham MSTR.
Tak berhenti di situ, perusahaan juga meraih US$67,9 juta dari penjualan 678.970 saham STRK, serta US$10,4 juta dari penjualan 104.423 saham STRF. Pendanaan ini memperkuat posisi keuangan Strategy dalam menjalankan strategi akumulasi agresif di tengah tren kenaikan harga Bitcoin.
Strategy juga mengumumkan rencana penawaran saham preferred STRF senilai US$2,1 miliar. Inisiatif ini merupakan bagian dari skema ambisius “42/42”, yakni rencana penggalangan dana sebesar US$84 miliar melalui saham dan obligasi konversi untuk terus membeli Bitcoin hingga 2027.
Baca juga: MicroStrategy Borong 15.355 Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus Rp840 Triliun
Michael Saylor, tokoh sentral di balik strategi pembelian Bitcoin oleh Strategy, sempat memberikan sinyal tambahan terkait pembelian Bitcoin. Dalam postingan di X ia mengatakan dirinya “hanya membeli Bitcoin dengan uang yang bisa direlakan.
Pernyataan ini muncul tak lama setelah pembelian sebelumnya pada 12–16 Mei lalu, di mana Strategy mengakumulasi 7.390 BTC senilai US$765 juta dengan harga rata-rata US$103.498 per koin. Pergerakan akumulatif ini tampaknya turut mendorong reli Bitcoin, yang kini diperdagangkan di kisaran US$108.600.
Aksi Strategy tidak hanya berdampak pada portofolio internal perusahaan, tetapi juga memicu gelombang adopsi serupa dari berbagai institusi. Saat ini, lebih dari 70 entitas tercatat memiliki Bitcoin dalam neraca keuangan mereka.
Beberapa pemain baru yang turut meramaikan perlombaan akumulasi Bitcoin ini antara lain Twenty One Capital (yang didukung oleh Tether), Metaplanet, Semler Scientific, dan perusahaan publik seperti GD Culture Group, Basel Medical Group, serta DigiAsia, startup fintech asal Indonesia yang baru-baru ini mengumumkan rencana membentuk cadangan Bitcoin mereka sendiri.
Baca juga: Fintech Asal Indonesia Siapkan Dana Rp1,6 Triliun untuk Investasi Bitcoin
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.