Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 5 min read
Semler Scientific, sebuah perusahaan teknologi medis (med tech) yang tercatat di bursa publik, nampaknya telah memulai langkah untuk mengadopsi Bitcoin (BTC) sebagai aset cadangan utama dengan melakukan pembelian sebanyak 581 Bitcoin senilai US$40 juta (Rp646 miliar) pada Selasa (28/5/2024).
“Strategi perbendaharaan Bitcoin dan pembelian Bitcoin menggarisbawahi keyakinan kami bahwa Bitcoin adalah penyimpan nilai yang dapat diandalkan dan investasi yang menarik,” ungkap Chairman Semler Scientific, Eric Semler, dalam pernyataannya.
Data Google Finance menunjukkan bahwa harga saham Semler Scientific (SMLR) mengalami kenaikan lebih dari 24% dalam 24 jam terakhir.
Baca juga: Reddit Ajukan IPO, Ungkap Investasi Bitcoin dan Ethereum
Semler mengklaim bahwa dewan direksi dan manajemen perusahaan telah menghabiskan waktu yang cukup untuk mengeksplorasi berbagai kemungkinan penggunaan cadangan kas perusahaan, termasuk opsi akuisisi.
Setelah melakukan evaluasi mendalam, perusahaan menyimpulkan bahwa memegang Bitcoin merupakan pilihan yang paling menguntungkan dari segi investasi.
Kepercayaan Semler terhadap Bitcoin tercermin dari kapitalisasi pasar Bitcoin yang tetap stabil di atas US$1 triliun. Aset kripto ini dianggap memiliki karakteristik unik sebagai aset langka yang dapat berfungsi sebagai lindung nilai inflasi, serta ketahanan digital dan arsitektur yang kokoh yang membuatnya lebih unggul daripada emas.
“Mengingat kesenjangan nilai antara emas dan Bitcoin, kami yakin bahwa Bitcoin memiliki potensi untuk memberikan keuntungan yang signifikan karena semakin diterima sebagai emas digital,” ujar Semler.
Baca juga: BlackRock Diprediksi Jadi Institusi Paling Banyak Punya Bitcoin
Semler mencatat peningkatan adopsi Bitcoin semakin meningkat di kalangan institusi, terutama setelah hadirnya 11 produk ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat yang telah mendorong investasi dari hampir 1.000 perusahaan, termasuk bank global, dana pensiun, dana abadi, dan penasihat investasi terdaftar (RIA). Dorongan ini membawa Semler Scientific mengikuti tren yang sama yang diadopsi oleh banyak investor institusi saat ini.
Keputusan Semler Scientific untuk berinvestasi Bitcoin sejalan dengan strategi agresif yang telah diterapkan oleh MicroStrategy sejak tahun 2020. Hingga saat ini, kepemilikan MicroStrategy menyumbang lebih dari 1% dari total pasokan Bitcoin yang ada, yang berjumlah 21 juta koin.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.