Kisah Blockchain Gamer Menghasilkan 15 Juta Sehari!

Blockchain bukan hanya untuk crypto tapi lebih dari itu, kini teknologi canggih tersebut telah masuk ke beberapa ranah dimana sebelumnya tidak terpikirkan oleh masyarakat. Ranah itu adalah game, bukan game sembarangan tapi game yang mendatangkan cuan. 

Hal ini sudah dibuktikan oleh blockchain gamer bernama Bonifasius Enjang Noveryanto atau yang akrab dipanggil dengan sebutan “Ebon”. Ia bisa mendatangkan pendapatan dari game blockchain 15 juta sehari.

Bagaimana kisahnya? Simak artikel eksklusif dari Coinvestasi berikut ini. 

Data ini menunjukan jika blockchain gaming kini tengah menarik minat para penggemar crypto, pertumbuhan pengguna dari April-September 2021 berjumlah 750.000 pemain di seluruh dunia dengan volume transaksi lebih dari Rp280 Miliar.

Salah satu pemain yang telah mencoba blockchain gaming adalah Ebon, ia berprofesi sebagai pengusaha di Kalimantan.

Ia juga merupakan salah satu pihak utama dalam komunitas UGI atau Underground Gems Indonesia.

Pemahamannya dengan crypto terjadi pada  2012 dan mulai membeli beli Bitcoin pertamanya pada 2017 saat harga Bitcoin mengalami bull run besar pertama sejak kemunculannya pada 2009. 

Seiring berjalannya waktu, pria berusia 34 tahun ini semakin mantap untuk menjelajahi dunia crypto. Ia pun mempelajari mengenai  Decentralized Finance (DeFi) dari mulai staking hingga framing.

Saat ini Ebon pun tengah fokus di  sektor Blockchain Gaming atau Gaming Finance (GameFi) yang mulai meledak. 

Perlu diingat bahwa seluruh aktivitas sebagai blockchain gamer ini dilakukan bersama dengan bisnisnya yang ia bangun di bidang ekspedisi, sehingga pengelolaan waktu beliau perlu diapresiasi.  

“GameFi mulai meledak diawali dengan Axie Infinity. Akhirnya saya mulai cari-cari GameFi. Sebenarnya alasan utama karena bosen menunggu staking. Jadi cari GameFi untuk menghabiskan waktu tapi tetap bisa cuan” kata Ebon saat diwawancarai Coinvestasi pada 14 September 2021 via telegram. 

Coba-coba yang Mendatangkan Cuan

Ia menganggap bahwa awalnya pendalaman ke dunia GameFi ini hanya sebuah “keisengan”. Tapi ia memiliki prinsip bahwa 

“Suatu keisengan jika diseriuskan, bisa menjadi ladang cuan tak terduga untuk kita”.

Selanjutnya ia juga menyatakan bahwa ketertarikannya terhadap industri gaming telah ada sejak ia duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

Ketertarikannya terhadap game terus ia pertahankan mulai dari SMP hingga kuliah bahkan hingga saat ini.  Saat kuliah ia juga menyatakan bahwa ia mendapatkan “uang jajan” dari game di mana ia melakukan perdagangan akun hingga jual “barang” di dalam permainan tersebut. 

Kebiasaan ini berlanjut hingga sekarang melalui Blockchain Gaming atau GameFi dimana keuntungan lebih mudah untuk didapatkan. 

Ia menyatakan bahwa beberapa game yang ia mainkan di awal langkah menuju 15 Juta per hari adalah CryptoZoon, PolkaMonster, Dragonslayer, X World Games, MoBoX, Farmers World, Gala, Cropbyte. Mir4, Plant vs Undead, dan lain sebagainya.  

Dari situ ia terus menjelajahi game-game baru lainnya dan meneliti apakah ini layak untuk dimainkan untuk mendapatkan keuntungan. 

Pendapatan Hingga 15 Juta Per Hari 

Ia menyatakan bahwa pendapatannya dari game-game tersebut telah mencapai Rp15 Juta per hari. 

Ia juga merincikan bahwa Rp15 Juta per hari bisa di dapatkan karena harga crypto yang memang sedang naik, pendapatan ini bisa berubah tergantung harga crypto di pasaran. 

Di September ini, ia menjelaskan bahwa pendapatan yang didapatkan turun, karena mayoritas crypto turun. Namun penurunan tersebut masih memberikannya sekitar Rp5 Juta per hari. 

Perlu diketahui bahwa seluruh pendapatan tersebut didapatkan dalam bentuk crypto dan asli langsung dari permainan, bukan jasa iklan atau endorsement. 

Pendapatan rutin tersebut ia dapatkan bersama dengan aktivitas mengelola bisnis yang ia bangun sejak beberapa tahun yang lalu. Ia pun masih rutin mencari  game atau proyek baru yang potensial dengan modal murah dan bisa  mendapatkan keuntungan tinggi.