Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita NFT · 7 min read
Kehadiran Non-Fungible Token (NFT) yang berbasis teknologi blockchain memberi angin segar untuk industri kreatif. Khususnya, di dunia musik, yang kini bisa menggunakan NFT musik.
NFT musik adalah karya musik yang biasanya berupa single album, lirik, instrumen, dan lainnya. Nantinya akan diterbitkan di blockchain, di mana pembelinya akan memiliki hak kepemilikan atas lagu tersebut dan bukan hanya sekadar mendengarkannya saja.
Baca juga: NFT Musik, Potensi Baru yang Bisa Dimanfaatkan Musisi
Potensi NFT musik ini pun turut membuat musisi Isyana Sarasvati menaruh ketertarikan yang besar terhadap NFT. Dalam wawancara eksklusif bersama Coinvestasi pada acara Coinfest Asia lalu, Isyana mengatakan, “Aku sebagai newbie yang mempunyai ketertarikan yang sangat besar. Karena aku rasa aku bisa mengekspand medium aku sebagai seorang musisi untuk berkarya,” katanya.
Isyana diketahui akan meluncurkan NFT pertamanya yang berbentuk cover album unik dan lagu berdurasi penuh yang berasal dari single rock progresif modern miliknya dengan judul album “My Mystery”.
Sementara, itu NFT menurut Isyana juga dapat memberikan keterikatan dengan penggemar.
“Kemudian juga yang menarik itu adalah kita bisa jadi punya keterikatan yang kuat pada fans, dan tentang transparansi yang membuat aku tertarik untuk belajar NFT,” tambahnya.
Artis tanah air tersebut juga berbagi cerita tentang perkembangan NFT yang saat ini sudah banyak dimasuki kalangan artis, ranah industri musik yang ia geluti. Beserta memberikan argumennya bahwa beriringan perkembangan zaman musisi tetap dapat berkarya dan menjual karyanya.
“Sejak dulu evolusinya membuat karya berbentuk fisik CD, Digital, tetapi kita sekarang juga bisa dengan membuat karya dalam bentuk lainnya NFT,” ucapnya.
Menurut penyanyi lulusan Royal College of Music, Britania Raya ini juga melihat potensi yang besar terhadap aset digital dan ingin menggandeng para musisi untuk ikut serta terjun di dalam NFT.
“Kalau menurut aku pribadi tidak ada salahnya untuk kita tahu tentang NFT, dan mengapa untuk mempelajari NFT? Karena ini adalah sebuah infrastruktur teknologi yang baru, yang aku rasa tidak merugikan untuk kita. Justru menguntungkan kita bagi musisi, jadi lebih transparan. Kita juga punya kelangkaan (sense of kelangkaan) 01.36, yang kita jual di NFT,” jelasnya Isyana Sarasvati.
Tak hanya Isyana Sarasvati, musisi lainnya seperti Syahrini sudah terjun di NFT, dengan menjual karya seni digital avatar yang bergambar dirinya, Band indie Mocca meluncurkan koleksi NFT perdananya di blockchain Tezos, dan Titi DJ merilis single berjudul “To Lose” dan “Still Learning”, dalam bentuk NFT.
Baca juga: Kreator NFT Indonesia Tampilkan Karya di Blockchain Tezos
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.