Kapitalisasi Pasar Ethereum Name Service Tembus $1 Miliar

Ethereum Name Service melakukan airdrop token ENS dan memulai DAO-nya pada 8 November.

Proyek ini dimulai karena september lalu, Uniswap mengejutkan penggunanya dengan hadiah Natal yang lebih awal. Ada setidaknya 400 UNI dan Governance token dari pertukaran desentralisasi berbasis Ethereum tersebut di airdrop untuk pengguna.

Karena ‘hadiah Natal’ tersebut, Uniswap dengan cepat bernilai ribuan dolar. Hampir semua orang di belakang crypto kemudian berkata, “Saya seharusnya menggunakan Uniswap.”

Maju ke minggu ini, investor kemudian mendengar pengulangan yang sama pada Ethereum Name Service. Ini merupakan cara terdesentralisasi untuk mengakses internet.

ENS ikut melakukan airdrop Governance token untuk pengguna di awal minggu kemarin. Seperti yang diharapkan, kapitalisasi pasarnya langsung bernilai $586 juta pada hari yang sama. Lalu beberapa hari kemudian, kapitalisasi pasar menembus $1 miliar. 

Pencapaian ini merupakan salah satu dari beberapa metrik positif untuk layanan ENS. Pada saat penulisan, token ENS dijual dengan harga di bawah $60, meskipun aset pemula masih dalam periode awal penemuan harga.

Apa Itu Ethereum Name Service?

Ethereum Name Service (ENS) adalah versi Web 3 dari domain name system (DNS), yang merupakan sebuah metode untuk membuat katalog internet agar lebih mudah dicari oleh pengguna. 

Tidak seperti DNS, ENS meng-upgrade layanannya agar dapat juga digunakan sebagai crypto addresses untuk mengirim dan menerima aset berbasis Ethereum.

Siapa pun yang memiliki ENS sebelum 31 Oktober, akan menerima Governance token hingga 4 Mei 2022, serta menjadi bagian dari DAO. 

Mereka kemudian menggunakan token sebagai bentuk mendelegasikan kekuasaan kepada pengguna lain.

Pengguna diharapkan akan memberikan vote atas nama mereka pada masalah harga, protokol, dan penggunaan perbendaharaan. Singkatnya, ini seperti demokrasi yang diwakilkan.

Menurut data yang dilansir dari Dune Analytics, ENS mencatat rekor baru pada 9 November, dengan lebih dari dua kali lipat pendaftar yang kini berjumlah 7,057. 

Beberapa hari setelahnya, rekor itu berhasil dilampaui lagi dengan total 7.125 pendaftar, meskipun alokasi airdrop sudah berakhir pada 31 Oktober.