Hoax! 50.000 Data Pengguna Indodax Bocor

50.000 data pengguna Indodax dikabarkan bocor di dark web oleh akun twitter bernama darktracer, 82,7% di antaranya adalah pengguna asal Indonesia. Hingga saat ini Indodax diketahui memiliki 5.5 juta member terdaftar.

Merespon hal tersebut CEO Indodax segera memberikan klarifikasi via akun Instagramnya. 

“ Tentang berita yang beredar di twitter itu adalah hoax, dilihat sekilas pun data itu salah, karena kita tidak punya database member Pakistan, Afghanistan dan lain sebagainya. Karena member Indodax 99 persen adalah warga Indonesia dan ketiga menurut saya ini kompetisi tidak sehat, saya sangat menyarankan sesama  pemain crypto menjaga ekosistem bersih dan kita dukung perkembangan crypto di Indonesia,” kata Oscar Darmawan. 

Oscar juga menegaskan jika data dan server Indodax hingga kini aman dan bursa yang ia komandoi itu telah menerapkan sistem keamanan berlapis yang tidak rentan diserang hacker.

Ia juga mengingatkan agar pengguna tidak sembarangan mengunduh aplikasi atau plugin yang tidak kredibel karena rawan disusupi malware yang akan berisiko untuk pencurian data dan tindakan kriminal lainnya. 

” Kami himbau agar para member Indodax untuk selalu memastikan ponsel atau browser yang digunakan aman dari bersih dari virus,” katanya.

Baca juga: Oscar Darmawan Optimis The Merge Buat Harga ETH Naik!