Berita Altcoins · 5 min read

Harga OMG Anjlok 33% Gara-gara Airdrop

OMG Network (OMG) anjlok 33% setelah menyelesaikan snapshot untuk airdrop dari Boba Network.

Padahal sebelum itu, pengguna sangat menantikan snapshot ini. Banyak dari mereka yang mengharapkan token BOBA di akhir bulan, namun sayangnya, harga token OMG yang justru harus turun sepertiganya.

OMG sebelumnya mencapai harga tertinggi harian dengan harga $19,35, namun pada saat penulisan harganya telah turun menjadi $13.

Snapshot dari semua wallet yang meng-hodl token OMG di jaringan Ethereum dan Boba Network layer-2 terjadi hari ini. Hodler OMG akan menerima BOBA serta Governance token untuk Boba DAO pada 19 November mendatang.

Anjloknya Harga Karena FUD?

Boba adalah solusi dari layer-2 Optimistic Rollup yang membantu menskalakan smart contract milik Ethereum.

Boba dibangun oleh tim Enya sebagai kontributor inti untuk OMG Foundation. Hodler BOBA nantinya bisa melakukan submit dan vote pada proposal untuk Boba DAO.

Hari ini, Boba Network telah menulisan cuitan di laman Twitternya untuk informasi lebih lanjut soal snapshot yang dilakukan pada jaringan mereka.

Sekitar sepuluh menit kemudian, akun 100eyes Crypto Scanner membalas cuitan tersebut dan memberi peringatan aktivitas aneh telah terjadi. 

Menurutnya, penurunan harga dramatis para jaringan mungkin saja disebabkan oleh hodler OMG yang mencoba melakukan ‘sell the news’, alias sengaja menyebarkan FUD.

Strategi Airdrop

Sementara itu, Boba Network telah mengumumkan airdrop pada 20 September silam, ketika OMG masih bernilai $9,50. 

Airdrop disini merupakan bagian dari kampanye kepada lebih banyak investor untuk memperkenalkan Boba Network yang tengah meluncurkan mainnet-nya.

Sejak itu, OMG telah melihat dua lonjakan harga yang signifikan antara 29 September hingga 5 Oktober, dan berhasil melonjak hampir 2x lipat menjadi $16,76.

Pada 5 November kemarin, OMG menembus harga ke level tertingginya setelah hampir empat tahun, menjadi di $19,35.

Analis kemudian mengantisipasi potensi harga yang lebih tinggi dari token OMG sejak pengumuman Boba, karena tingginya minat terhadap airdrop.

TOP 10 bursa kripto termasuk Binance, Crypto.com, Huobi, Gate.io, Bitfinex, Binance.US, hingga FTX juga ikut mendukung BOBA airdrop untuk penggunanya.

Oleh karena itu, fenomena ini sangat disayangkan.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Rossetti Syarief

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.