Coinvestasi (Banner Ads - Promo Coupon)

Siaran Pers · 5 min read

Harga Bitcoin Turun dari US$60 Ribu, Waktunya Beli?

harga bitcoin koreksi

Dalam suasana harapan pasar yang positif, Bitcoin (BTC) menghadapi tren penurunan, turun menjadi US$56.540, titik terendah sejak akhir Februari 2024. Ketegangan global dan tindakan Departemen Kehakiman AS terhadap pendiri kripto memperkuat penurunan ini. Bagaimana prediksi harga Bitcoin kali ini?

Selain itu, kekhawatiran mengenai stabilitas ekonomi China turut menambah kekhawatiran investor. Penurunan ini diperparah oleh aliran masuk ETF yang melambat, dengan investor menarik $218 juta dari ETF Bitcoin di tengah pertumbuhan ekonomi AS yang melambat.

Dilansir dari CNBC Indonesia, Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin adalah kumpulan aset terkait Bitcoin yang ditawarkan di bursa tradisional oleh perusahaan pialang untuk diperdagangkan sebagai ETF. ETF Bitcoin menggunakan kontrak berjangka untuk mencapai tujuan ini.

Prospek yang berkurang dari potongan suku bunga Federal Reserve ikut berkontribusi pada sentimen negatif, membentuk lintasan saat ini Bitcoin.

Dampak ETF Bitcoin Australia: Potensi Peningkatan Harga BTC & Minat Institusional

Dilansir dari Crypto News Indonesia, pengenalan yang akan datang dari spot Bitcoin ETF di Australia, menyusul kesuksesan produk serupa di Amerika Serikat, menjanjikan untuk membentuk kembali lanskap investasi kripto di wilayah tersebut.

Saat ASX Ltd, perusahaan publik Australia yang mengoperasikan bursa efek utama Australia, bersiap untuk menyetujui spot Bitcoin ETF pertama negara itu menjelang akhir tahun 2024, pemain pasar seperti Van Eck Associates Corp. dan BetaShares Holdings Pty secara aktif memposisikan diri untuk memanfaatkan peluang ini.

Dampak potensial ETF Bitcoin Australia terhadap harga BTC dan dinamika pasar sangat signifikan, dengan implikasi untuk minat institusional dan arus masuk investasi dari pasar pensiun Australia yang substansial.

Baca juga: Standard Chartered Prediksi Harga Bitcoin akan Anjlok ke US$50.000

Prediksi Harga Bitcoin

Hari ini (3/5/24), Bitcoin (BTC/USD) dihargai sebesar US$59.230, dengan kerangka waktu grafik menunjukkan volatilitas yang berlanjut. Tingkat harga kunci menunjukkan titik pivot di $60.000, menandakan titik persimpangan yang penting untuk arah pasar.

Resistensi langsung berada di US$61.000, diikuti oleh US$65.000 dan US$67.500. Sebaliknya, support langsung berada di US$57.000, dengan level terparah di US$50.000.

Indikator teknis mengungkapkan sinyal yang bercampur aduk, dengan Indeks Kekuatan Relatif (RSI) sebesar 45, menunjukkan posisi netral. Rata-rata Bergerak Eksponensial 50 hari (EMA) berada di US$61.200, memberikan wawasan tambahan tentang tren harga.

Sementara ini, Bitcoin tetap bearish di bawah titik pivot US$60.000. Breakout di atas level ini bisa menunjukkan pergeseran ke bias yang lebih bullish, sementara kegagalan untuk menembus dapat memperkuat sentimen bearish di pasar.

Di sisi lain, ketika harga Bitcoin sedang menurun, investor mencari peluang dari aset kripto lain. Salah satu yang menarik adalah membeli token prajual 99Bitcoins bisa memberikan peluang bagi investor awal untuk mendapatkan token $99BTC dengan harga rendah sebesar US$0.00102 masing-masing.

Token ini tidak hanya berfungsi sebagai mekanisme hadiah tetapi juga memberikan pemegangnya akses ke konten eksklusif dan manfaat tambahan dari komunitas.

Baca juga: ETF Bitcoin Hong Kong Tak Sanggup Redam Tekanan Jual ETF AS

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.