Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Exchange · 7 min read
Setelah runtuhnya stablecoin Terra pada bulan Mei, pada awal Juni, Celsius Network, salah satu pemberi pinjaman crypto terbesar, menghentikan penarikannya, dan segera rumor kebangkrutan menyebar.
Kemudian dana lindung nilai crypto yang cukup besar Three Arrows Capital (3AC) pun mengajukan kebangkrutan dan memicu risiko kehancuran sistemik di seluruh industri crypto.
Efek domino yang diciptakan ketiga perusahaan besar itu pun mulai memicu perusahaan crypto lainnya dalam krisis yang lebih parah, yang terbaru adalah Voyager dan Blockfi yang memiliki kaitan erat dengan 3AC.
Baca juga: Membedah Kasus Three Arrows Capital, Ini Kronologinya
Guna mempertahankan perusahaan, mereka pun mencari bantuan dari perusahaan crypto lainnya, salah satunya adalah FTX, bursa milik Sam Bankman Fried (SBF) yang memiliki dana miliaran untuk membantu perusahaan crypto yang tengah bermasalah.
“ Kondisi saat ini sedikit lebih buruk dari yang diharapkan, ini merembet ke setiap sudut industri, bahkan perusahaan kecil telah menghubungi FTX untuk mendapatkan bantuan keuangan,” kata SBF.
Untuk memenuhi janjinya memimpin program untuk perusahaan crypto yang sedang berjuang, bos FTX berusia 30 tahun itu baru-baru ini meningkatkan fasilitas kredit bergulir untuk BlockFi dari $250 juta menjadi $400 juta.
Selain itu, bursa juga memberikan fasilitas kredit serupa senilai $200 juta kepada Voyager, yang menghadapi kerugian dari paparan 3AC.
Menurut Reuters, bursa SBF masih memiliki “beberapa miliar” uang tunai yang siap sebagai cadangan untuk menyelamatkan perusahaan-perusahaan yang bermasalah.
Modalnya berasal dari lengan investasi FTX, yakni FTX Ventures dana modal ventura senilai $2 miliar yang berfokus pada investasi aset digital.
Bankman Fried pun mengakui bahwa setiap bailout telah “menjadi lebih mahal” daripada yang sebelumnya. SBF mencatat bahwa FTX masih dapat menggunakan beberapa miliar untuk satu peristiwa besar jika itu memang penting untuk diselamatkan, namun itu jelas bukan hal yang SBF harapkan akan terjadi.
Untuk mendukung strategi bailout-nya, dia mengatakan sangat penting untuk membangun kembali kepercayaan konsumen, melindungi kepentingan mereka, dan menghancurkan efek domino dari pukulan perusahaan-perusahaan yang gagal di crypto winter.
SBF dan FTX pun tidak asal memberikan dana bantuan ia memiliki kriteria tertentu di antaranya adalah perusahaan dengan bisnis yang baik, memiliki pelanggan yang perlu dilindungi, dan akan memiliki prospek jangka panjang dan berkelanjutan.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.