
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Blockchain · 8 min read
ENS Labs telah mengusulkan pembaruan ENSv2 yang bertujuan untuk memungkinkan Ethereum Name Service (ENS) melakukan migrasi protokol ke jaringan Layer 2.
Dalam pernyataannya, ENS Labs menjelaskan bahwa ENSv2 bertujuan untuk meningkatkan skalabilitas dan mengurangi gas fee dengan memindahkan fungsi inti dari mainnet Ethereum ke jaringan Layer 2.
Jika proposal ini disetujui, pengguna ENS akan mendapatkan manfaat berupa peningkatan skalabilitas, gas fee yang lebih rendah, dan kecepatan transaksi yang lebih cepat.
Pengembang juga akan mendapatkan fleksibilitas lebih besar dengan desain registri baru dan infrastruktur yang ditingkatkan. Pembaruan ini juga akan memungkinkan interoperabilitas multi-chain.
Lebih lanjut, ENSv2 mengusulkan sistem registri baru untuk pengelolaan nama domain .eth yang lebih efektif, termasuk kemampuan untuk mengelola sub-domain dan mengkonfigurasi resolver.
Saat ini, ENS Labs belum memilih stack atau jaringan Layer 2 tertentu untuk proses migrasinya. Namun, jaringan ini akan menjadi platform baru untuk interaksi pengguna dengan ENS setelah migrasi selesai.
Baca juga: Google Diam-diam Integrasikan Ethereum Name Service
Adapun ENS Labs mencatat migrasi ke Layer 2 akan dilakukan secara bertahap untuk meminimalkan gangguan pada DApps, wallet, dan pengguna.
Sementara itu, nama-nama ENS yang sudah ada pada saat migrasi akan tetap berfungsi tanpa batas waktu, sehingga aplikasi yang bergantung pada nama ENS dapat terus beroperasi tanpa perubahan.
Sebagai informasi, ENS adalah teknologi terdistribusi berdasarkan blockchain Ethereum yang memberikan penamaan lebih sederhana pada alamat wallet, hash, dan tanda pengenal lainnya di kripto yang mudah digunakan.
Layanan ini terutama dikenal karena menyediakan nama .eth sebagai alternatif yang lebih sederhana daripada alamat Ethereum tradisional yang panjang. Hingga saat ini, lebih dari dua juta nama .eth telah terdaftar di mainnet Ethereum.
Baca juga: Apa itu Ethereum Name Service (ENS)? Panduan untuk Pemula
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.