Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
ETF · 7 min read

Arus keluar dari produk exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot di Amerika Serikat kembali berlanjut. Data terbaru dari SoSoValue mencatat investor menarik dana sebesar US$1,22 miliar atau setara Rp20,3 triliun hanya dalam sepekan yang berakhir pada 21 November 2025, menjadikannya salah satu outflow mingguan terbesar sejak produk tersebut dirilis pada Januari 2024.
Data SoSoValue menunjukkan, iShares Bitcoin Trust (IBIT) milik BlackRock menjadi produk dengan tekanan terbesar pekan lalu setelah mencatat outflow sebesar US$1,09 miliar. Angka ini merupakan yang kedua terbesar sepanjang sejarah IBIT, hanya terpaut tipis dari rekor US$1,17 miliar pada pekan yang berakhir 28 Februari 2025.

Pada Selasa lalu, IBIT bahkan mencatat outflow harian mencapai US$523,15 juta. Meski beberapa hari sempat menunjukkan inflow, di antaranya US$238,47 juta pada Jumat dan US$75,47 juta pada Rabu, sentimen keseluruhan tetap cenderung negatif.
Secara kumulatif, outflow selama empat pekan terakhir telah mencapai US$4,34 miliar, menjadi salah satu periode pelemahan terbesar sejak ETF ini disetujui pada awal 2024.
Baca juga: Satoshi Nakamoto Turun Peringkat Orang Terkaya Dunia Usai Bitcoin Anjlok 30% dari ATH
Besarnya arus keluar ini terjadi bertepatan dengan koreksi pasar aset kripto yang disebut sebagai salah satu yang terdalam dalam siklus bullish saat ini. Bitcoin sempat jatuh ke kisaran US$80.000 pada Jumat, merosot jauh dari posisi awal pekan di sekitar US$95.600.
Hingga artikel ini ditulis pada Senin (24/11/2025), Bitcoin kembali diperdagangkan di sekitar US$87.000, menguat sekitar 1% dalam 24 jam terakhir.
Selain Bitcoin, beberapa produk ETF aset kripto lain juga menunjukkan pergerakan yang beragam. ETF Ethereum spot mencatat outflow sebesar US$500,25 juta pekan lalu, menandai tiga pekan beruntun arus keluar meski sempat mencatat inflow harian US$55,71 juta pada Jumat.
Sementara itu, ETF Solana spot justru mencatat peningkatan minat investor dengan inflow mencapai US$128,2 juta, naik signifikan dari US$46,34 juta pada pekan sebelumnya.
Di sisi lain, ETF XRP spot, termasuk Canary XRPC dan Bitwise XRP, meraih inflow gabungan sebesar US$179,6 juta pekan lalu, meski angka tersebut masih berada di bawah inflow harian XRPC yang mencapai US$243,05 juta pada 14 November, hari perdagangan keduanya.
Baca juga: Miner Solo Bermodal Perangkat Mini Berhasil Kantongi Hadiah Blok Bitcoin Rp4,4 Miliar
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.