CZ Lakukan Pertemuan dengan Regulator, Kabar Baik untuk Binance

CEO Binance, Changpeng Zhao atau yang lebih akrab dengan sebutan CZ, mengabarkan bahwa ia sedang dalam perbincangan dengan regulator.

Perbincangan ini dikabarkan terjadi untuk menjaga keberadaan Binance di beberapa negara agar berjalan sesuai aturan.

CZ Wakili Binance Gelar Pertemuan dengan Regulator

CZ baru saja membuat beberapa cuitan di media sosial mengenai rencananya dalam pertemuan yang akan terjadi.

(Thread) We just hosted a 1-hour press conference to share the active steps we’re taking to build upon our efforts to be more compliant with local regulations everywhere.

I’d like to share these updates with you now too.

— CZ ? Binance (@cz_binance) July 27, 2021

Ia menyatakan bahwa Binance telah mengadakan pertemuan selama kurang lebih satu jam untuk mempublikasi apa saja yang akan dan telah dilakukan.

Tujuan dari publikasi tersebut adalah agar para investor mengetahui apa yang terjadi dan apa saja langkah yang direncanakan oleh Binance dalam urusan ini.

Langkah ini dibutuhkan akibat beberapa bulan terakhir, Binance sedang mengalami banyak tekanan dari regulator di beberapa negara.

Beberapa negara yang nampaknya telah menekan dan bahkan mencoba menghambat Binance di negaranya adalah Kanada, Italia, Jepang, Hong Kong, Lithuania, Thailan, dan Inggris.

Akhir-akhir ini tekanan terkuat nampaknya datang dari regulator Inggris yang memberi peringatan kepada Binance atas keberadaannya yang tidak sesuai regulasi.

Selain itu, di Amerika, Binance juga sedang dalam investigasi terkait kegiatan yang tidak legal dan mencurigakan pada platformnya.

Dalam publikasi pernyataan oleh Binance, CZ menyatakan bahwa Binance perlu menjadi institusi keuangan yang legal di seluruh negara operasional.

Ia juga menyatakan bahwa legalitas tersebut dibutuhkan akibat adanya pertumbuhan yang signifikan dari Binance sebagai sebuah perusahaan.

Lebih Patuh Terhadap Regulasi Negara

Inti dari publikasi dan pertemuan dengan regulator ini nampaknya adalah langkah Binance untuk tumbuh sebagai perusahaan legal.

Selain itu CZ juga menanggapi salah satu permasalahan legalitas yang beredar yaitu permasalahan kantor pusat yang tidak diketahui publik.

Permasalahan tersebut nampaknya akan diselesaikan dengan CZ yang berencana untuk menetapkan satu lokasi sebagai kantor pusat.

Ia juga dikabarkan telah memulai proses legalitas dengan adanya pengajuan perizinan di beberapa tempat yang memperbolehkan perdagangan crypto.

Pernyataan tersebut dilengkapi dengan menyatakan bahwa saat ini Binance sudah mengurus perizinan di Asia, Eropa, Amerika Selatan, Timur Tengah, dan Afrika.

Melalui Twitternya ia juga menyatakan bahwa saat ini Binance sedang aktif mempekerjakan individu yang handal di bidang kepatuhan regulasi.

Terakhir ia nampaknya juga memperjelas bahwa tidak ada rencana untuk mundur dari jabatannya dan dia akan tetap menjadi CEO.

Binance sendiri saat ini telah mengatur beberapa hal yang nampaknya dapat mendorong kepatuhan terhadap regulasi lebih dalam.

Saat ini Binance juga telah membuat platform penghitungan pajak untuk para penggunanya agar lebih taat pada pemerintah negara masing-masing.

Introducing #Binance Tax Reporting Tool API!

Track crypto activities and connect to third-party tax vendors to streamline reporting requirements.https://t.co/GyHSEVArc1

— Binance (@binance) July 27, 2021

Dengan banyaknya perubahan, nampaknya Binance akan lebih patuh yang walau akan sedikit menghilangkan sifat desentralisasi, akan membuat Binance berdiri dengan aman.

Selain itu dengan adanya kabar ini juga Binance dapat tumbuh sebagai salah satu platform perdagangan terkuat di dunia.

Kabar ini juga menjadi sentimen positif untuk Binance Coin (BNB) yang mengalami banyak kekhawatiran akibat permasalahan regulasi ini.