Crypto Women Indonesia, Ajak Wanita Belajar dan Manfaatkan Crypto

Menurut survei CNBC dan Acorn’s Invest in You: Next Gen Investor, yang dilakukan dalam kemitraan dengan Momentive pada Agustus 2021.

Wanita tertinggal di belakang pria dalam tingkat investasi cryptocurrency mereka, sama seperti mereka secara historis berjuang untuk mengimbangi pria dalam  investasi yang lebih tradisional.

Faktanya, dalam data survei baru, perbedaan gender dalam crypto cocok dalam kepemilikan dana yang diperdagangkan di bursa (14% pria vs 7% wanita), saham individu (40% pria vs 24 % wanita), reksa dana (30% pria vs 20% wanita), real estate (36% pria vs 30% wanita), dan obligasi (14% pria vs 11% wanita).

Baca juga: Survey Bitcoin di Indonesia Membuktikan!

Kemudian, berdasarkan survei dari Pew Research Center, sekitar 19% wanita berusia 18 hingga 29 tahun mengatakan bahwa mereka telah berinvestasi, memperdagangkan, atau menggunakan mata uang kripto, dibandingkan dengan 43% pria dalam rentang usia yang sama.

Hal ini menunjukan bahwa  wanita masih tertinggal dengan pria dalam hal investasi kripto. Jika masuk ke dalam komunitas atau forum crypto, kita pun menyadari bahwa isinya akan didominasi pria.

Dikutip dari smartcompany, ada beberapa hal yang menyebabkan wanita belum banyak yang tertarik dengan crypto, yakni dianggap terlalu rumit, belum memiliki minat, paparan informasi terkait Bitcoin dan crypto minim, terlalu berhati-hati dan sangat menghindari risiko.

Alasan tersebut terdengar wajar, sebab sebagai menteri keuangan dalam rumah tangga, wanita memang dituntut untuk berhati-hati dalam mengelola keuangan dan selektif dalam memilih instrumen investasi untuk menggandakan pendapatan.

Namun hal ini tentu tidak bisa dibiarkan saja, mengingat peluang di dunia crypto sangat luas dan wanita bisa jadi sosok yang berperan dalam perkembangannya di masa depan.

Baca juga: Investasi Crypto, Strategi, Cara, Manfaat dan Risikonya

Crypto Women Edukasi Wanita Indonesia

Melihat hal tersebut, hadirlah komunitas Crypto Women Indonesia Indonesia, sebuah komunitas crypoto khusus wanita buatan Desi Indarti yang namanya tenar karena kesuksesannya memanfaatkan peluang dalam mining crypto.

Komunitas tersebut akan dijadikan tempat belajar bagi para wanita untuk bisa mengenal dan memanfaatkan peluang di dunia crypto yang masih terbuka lebar.

“ Dulu saat memulai saya kurang edukasi, karena itu sekarang saya ingin membuat wadah belajar bersama untuk para wanita tanpa ada batasan umur. Di sini kita akan belajar bersama untuk memanfaatkan peluang dan mendapatkan penghasilan lain, “ katanya saat peluncuran Komunitas Kryptomon, di Plataran Menteng, 21 April 2022.

Ia berhadap Crypto Women Indonesia dapat membuat wanita lebih semangat belajar dan cerdas dalam berinvestasi di crypto.

Dalam acara peluncuran tersebut, hadir pula penyanyi kondang tanah Air, Titi DJ yang menceritakan pengalamannya di dunia crypto dengan terjun ke dunia NFT.

Baca juga: Yuk! Mengenal Apa itu NFT

Ia diketahui baru saja meluncurkan NFT music dari lagu yang berjudul To Lose di platform Netra Live. NFT dari lagu tersebut hanya tersedia 500 buah, dan sudah terjual 400 buah.

“ Setiap pemilih NFT musik saya nanti bisa dapat keuntungan dari royalty, jadi kita share profit, “ kata Tidi Dj saat ditemui di acara.

Titi DJ pun menjadi penyanyi wanita pertama yang memiliki NFT dengan hasil bagi keuntungan di Asia Tenggara.