
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Bersponsor · 5 min read
Exchange kripto global, CoinEx, melalui CoinEx Research merilis laporan kripto tahun 2024 mereka, menggandeng ViaBTC Capital, yang menyediakan data komprehensif tentang mining pool.
Laporan ini berisi analisis mendalam dan riset terkait industri blockchain dan aset kripto, seperti pasar makro, teknologi blockchain, aset digital, decentralized finance (DeFi), non-fungible tokens (NFT) dan sektor lainnya di industri kripto.
Baca juga: CoinEx Meluncurkan Layanan Trading Kripto P2P
Menurut laporan tersebut, pasar kripto mengalami pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2024, dipimpin oleh dua koin terbesarnya, yaitu Bitcoin (BTC), dan Ethereum (ETH). Alasan terbesar pertumbuhan Bitcoin adalah disetujuinya exchange-traded funds (ETF) berdasarkan token tersebut serta tentu saja: halving.
Halving Bitcoin sendiri terjadi pada 19 April 2024, yang mengurangi tingkat inflasi tahunan sekaligus menambah kelangkaannya. Meski begitu, yang unik adalah kenaikannya bukan serta merta hanya karena halving, tapi juga karena solusi Layer-2 Bitcoin dan mekanisme staking yang muncul untuk mengatasi skalabilitas dan kegunaan di ekosistemnya. Salah satu proyek mekanisme staking terdesentralisasi adalah Babylon.
Kemudian untuk Ethereum, performanya didorong oleh Dencun Upgrade dan perkembangan yang terkait dengan ETF juga. Bertumbuhnya kedua token ini membuat kapitalisasi pasar kripto melebihi US$4 triliun atau sekitar Rp64.680 triliun pada kuartal keempat tahun 2024.
Baca juga: ETF Spot Disetujui, Dominasi Bitcoin Justru Turun
Tidak hanya token besar seperti Bitcoin dan Ethereum yang mendapat keuntungan selama tahun lalu, koin-koin “iseng” seperti meme coin juga bertambah banyak dan mengalami kenaikan yang gila-gilaan tahun lalu. Pendukung utamanya adalah komunitas yang kuat, narasi yang inovatif, dan platform yang menawarkan banyak hal.
Salah satu platformnya adalah Pump.fun, sebuah launchpad meme coin di blockchain Solana yang menjadi blueprint inovasi blockchain. Sedangkan untuk koinnya, muncul banyak koin yang berlandaskan politik, terinspirasi dari Pemilihan Presiden Amerika Serikat tahun 2024, dan meme coin AI.
Baca juga: Apa itu Launchpad Crypto? Panduan untuk Pemula
Salah satu narasi paling hype selama tahun 2024 adalah AI Agent, yang membuat koin-koin AI Agent naik drastis tahun lalu. Hal ini didukung oleh ekosistem kripto yang mulai didorong kecerdasan buatan (AI) sehingga blockchain seperti Solana dan Base dapat berfokus pada AI Agent dan aplikasi.
Sedangkan mining, penambang Bitcoin berhasil mendapatkan lebih dari 53 ribu blok selama tahun 2024, menghasilkan 217.771 BTC dengan nilai total sekitar US$20 miliar atau sekitar Rp323,4 triliun. Hash rates jaringan naik 51%, mencapai 827,89 EH/detik.
Di sisi lain, penambang altcoin seperti Litecoin dan Dogecoin (melalui merged mining) menunjukkan output yang signifikan juga. Namun, fokus dari pertambangan masih pada energi terbarukan. Saat ini, 56% energi mining Bitcoin berasal dari sumber energi terbarukan.
Baca juga: Apa Itu AI Agent? Panduan untuk Pemula
Seperti yang sudah dikemukakan sebelumnya, terdapat kenaikan pada minat adopsi institusi yang terlihat pada ETF Bitcoin dan Ethereum, dengan masing-masing mendapatkan inflow sebesar US$35,3 miliar atau sekitar Rp570,8 triliun dan US$2,6 miliar atau sekitar Rp42 triliun.
Kemudian, terdapat pertumbuhan dalam narasi tokenisasi real world assets (RWA), sebanyak 26,7%, didukung dengan stablecoin seperti USDe dan USDY yang menjembatani celah antara keuangan tradisional (TradFi) dan DeFi.
Regulasi pun turut berkembang seiring berjalannya waktu. Terlihat dari disetujuinya ETF fisik Bitcoin pertama di AS, lalu Uni Eropa yang mengimplementasikan framework MiCA, membuat standar baru untuk operasional pasar.
Baca juga: Mengenal Aturan MiCA dan Dampaknya Pada Pasar Kripto
Seperti apa yang terjadi di pasar kripto tahun lalu, CoinEx Research dan ViaBTC Capital memprediksi bahwa tokenisasi RWA dan ekonomi meme coin masih menjadi narasi yang baik ke depannya. Dengan menjembatani antara TradFi dan DeFi, tokenisasi RWA akan menjadi lebih baik dan dengan adanya inovasi model token sosial melalui budaya komunitas, meme coin tidak akan hanya “sekadar jadi meme“.
Di sisi lain, terdapat narasi baru seperti decentralized science (DeSci) yang merevolusi pendanaan riset dan sistem peer review dalam urusan riset. Lalu evolusi Layer-2 dan integrasi AI yang mungkin bertambah canggih di tahun ini.
Baca juga: Mengenal Decentralized Science (DeSci)
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.