Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Industri · 6 min read
Pertukaran kripto asal Amerika Serikat, Coinbase, memperingatkan pelanggan bahwa pihaknya akan membekukan perdagangan Binance USD (BUSD) pada 13 Maret 2023. Berita ini disampaikan melalui Twitter resmi Coinbase pada Senin (27/2).
Mengutip Decrypt, Coinbase mengatakan keputusan tersebut sudah dibicarakan dengan tim internalnya.
“Keputusan kami untuk menangguhkan perdagangan BUSD didasarkan pada proses pemantauan dan peninjauan internal kami sendiri,” kata juru bicara Coinbase kepada Decrypt.
Baca Juga: BUSD Dibekukan, Kapitalisasi Pasar USDT Menguat!
Direktur Regulasi Blockchain Intelligence Group, Timothy Cradle mengatakan, keputusan Coinbase menangguhkan perdagangan BUSD kemungkinan merupakan upaya untuk menghindari pengawasan dari regulator. Ada kemungkinan regulator akan menyoroti pertukaran kripto yang memfasilitasi penjualan sekuritas tidak terdaftar.
“Mereka mungkin sampai pada kesimpulan seperti yang dipikirkan kebanyakan orang-orang rasional. Kasus ini akan berakhir dengan penyelesaian, somasi akan bersifat permanen, dan Paxos harus mendaftar ke SEC untuk meluncurkan kembali koinnya,” ungkap Timothy kepada Decrypt.
Tindakan serupa pernah dilakukan Coinbase. Saat SEC menjatuhi gugatan kepada Ripple Labs karena telah mengumpulkan $1,3 miliar melalui token XRP, yang dituduh sebagai sekuritas tidak terdaftar.
Sampai saat ini, perselisihan Ripple Labs dan SEC tetap berlangsung. Berita terakhir, Ripple Labs mencatat mencatat kemenangan lain dalam gugatan perusahaan yang sedang berlangsung dengan SEC.
Menurut data Coingecko pada Selasa (28/2) pukul 15.48 WIB, stablecoin BUSD masih diperdagangkan stabil dengan harga US$1.00 dengan volume perdagangan sebesar $6,745,350,995 dalam 24 jam terakhir. Saat ini, kapitalisasi pasar BUSD sebesar US$10,652,126,853.
Sesuai arahan Security Exchange Comission (SEC) Amerika Serikat, Paxos telah mengakhiri kerja samanya dengan Binance pada Selasa (21/2). Paxos Trust telah mengoperasikan BUSD sejak 2019.
Pendiri dan CEO Binance Changpeng Zhao (CS) telah menyatakan bahwa Paxos diperintahkan untuk berhenti mengeluarkan BUSD oleh salah satu regulator utamanya, New York Department of Financial Services (NYDFS).
Meskipun Paxos mengawasi dukungan BUSD yang dikeluarkan di Ethereum, tetapi pihaknya tidak melakukan hal yang sama untuk BUSD yang dikeluarkan oleh Binance di jaringan milik bursa Binance
Baca Juga: Binance Cetak 50 Juta TUSD Setelah Paxos Hentikan BUSD
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.