Berita Bitcoin · 5 min read

CEO CryptoQuant: Bitcoin Berpotensi Jadi Mata Uang Global pada 2030

Mining Bitcoin

CEO CryptoQuant, Ki Young Ju, memperkirakan bahwa Bitcoin (BTC) bisa berkembang menjadi mata uang global pada tahun 2030. 

Dalam sebuah postingan di X pada Kamis (24/10/2024), Young Ju mengungkap beberapa faktor utama yang mendasari pendapat tersebut, salah satunya adalah tingkat kesulitan mining Bitcoin, yang menggambarkan tingginya intensitas persaingan antara miner, terus mencatatkan rekor tertingginya.

Pada tahun 2009 silam, miner individu masih bisa memperoleh 50 BTC hanya dengan komputer pribadi mereka. Namun dalam tiga tahun terakhir, tingkat kesulitan mining Bitcoin telah meningkat hingga 378%, dipicu oleh masuknya investasi institusi yang mendominasi operasi mining berskala besar.

Tingkat kesulitan mining Bitcoin dari tahun ke tahun. Sumber: CryptoQuant

Young Ju percaya bahwa lonjakan ini justru membawa dampak positif yang mendorong Bitcoin untuk menjadi lebih stabil, di mana dominasi institusi yang kian kuat diyakini akan mengurangi volatilitas di dalam ekosistem kripto.

Meski kondisi ini mungkin kurang menarik bagi para trader Bitcoin harian, stabilitasnya justru meningkatkan potensi Bitcoin sebagai mata uang praktis untuk transaksi sehari-hari.

“Seiring dengan meningkatnya keterlibatan institusi, hambatan masuk pun meningkat, sehingga mengurangi volatilitas Bitcoin dan daya tariknya sebagai aset investasi,” tulis Young Ju.

Baca juga: Produksi Bitcoin Menurun, Profit Miner Merosot

Bitcoin Halving 2028 akan Berdampak Besar Bagi Bitcoin

Dengan ekosistem Bitcoin yang semakin matang, Young Ju menekankan bahwa halving berikutnya pada April 2028 akan menjadi momen penting bagi evolusi aset kripto ini. Ia mengatakan, peristiwa ini akan membawa Bitcoin menuju fase baru dengan potensi stabilitas harga yang lebih besar dan volatilitas yang semakin berkurang, membuka jalan bagi penggunaan Bitcoin sebagai mata uang.

“Pada sekitar April 2028, saat halving berikutnya terjadi, potensi Bitcoin untuk digunakan sebagai ‘mata uang’ akan mulai didiskusikan secara serius, karena volatilitasnya yang semakin berkurang serta kematangan ekosistemnya,” tuturnya.

Peran besar dalam transformasi Bitcoin juga dipengaruhi oleh keterlibatan perusahaan fintech, misalnya seperti Stripe yang baru-baru ini mulai berinvestasi pada infrastruktur stablecoin. Young Ju berpendapat bahwa regulasi stablecoin yang kini mulai diterapkan di berbagai negara akan mendorong adopsi massal stablecoin dalam tiga tahun ke depan. Inisiatif ini dipercaya mampu mendukung stabilitas ekosistem kripto secara keseluruhan.

Adapun, faktor lainnya yang dipandang dapat mempercepat penggunaan Bitcoin sebagai mata uang termasuk adanya peningkatan adopsi stablecoin dan wallet on-chain. Tujuan ini bisa dicapai dengan memperkuat ekosistem Bitcoin melalui perbaikan protokol, pengembangan di jaringan layer-2 Bitcoin seperti Lightning Network, dan Wrapped BTC yang memungkinkan integrasi Bitcoin dengan ekosistem lain. 

“Satoshi merancang Bitcoin sebagai ‘P2P Electronic Cash,’ bukan sekadar emas digital. Visi Satoshi ini mungkin akan terwujud pada tahun 2030, didorong oleh kematangan ekosistem Bitcoin dan penurunan volatilitasnya,” pungkas Young Ju.

Baca juga: Standard Chartered Prediksi Bitcoin ke US$125 Ribu Jika Trump Menang

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.