Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Exchange · 5 min read
Changpeng Zhao (CZ) mengatakan Binance sedang bekerja untuk mengimplementasikan protokol Proof-of-Reserves yang dikembangkan oleh co-founder Ethereum, Vitalik Buterin.
Langkah ini dinilai sebagai cara untuk memberikan kepercayaan kepada investor tentang situasi solvabilitas bursa dengan menggunakan mekanisme cadangan berbasis kriptografi untuk prosedur akuntansi. Ide ini muncul setelah kebangkrutan yang dialami oleh exchange FTX.
Proof of Reserve menggunakan algoritma Merkle Tree untuk mengintegrasikan sejumlah besar data ke dalam satu hash dan secara efisien memverifikasi integritas kumpulan data. Lalu, Proof of Stake merupakan struktur data yang digunakan oleh blockchain untuk menyimpan data transaksi.
Proof of Reserve untuk Centrelized Exchange (CEX) terpusat telah berkembang menjadi topik pembicaraan utama dalam komunitas kripto.
Apalagi setelah kebangkrutan yang dialami oleh bursa exchange FTX, sehingga meninggalkan jutaan pengguna tanpa akses ke dana mereka dan menghilangkan kepercayaan pengguna terhadap pertukaran terpusat.
CEO Binance, CZ telah mendesak ke semua bursa exchange untuk mengadopsi bukti cadangan mereka agar memberikan transparansi penuh dan kepercayaan bagi seluruh industri melalui Merkle Tree.
CZ juga menambahkan bahwa pendekatan Proof of Reserve membutuhkan auditor pihak ketiga yang terlibat, tetapi sayangnya auditor pihak ketiga nomor satu saat ini sedang sibuk karena semua orang mencoba melakukan Proof of Reserve.
“Biasanya, kami membutuhkan auditor pihak ketiga untuk dilibatkan. Sayangnya, auditor pihak ketiga nomor satu kami agak sibuk karena mereka juga auditor untuk cadangan FTX, dan Anda tahu, ada sedikit pengawasan di sana, ”kata CEO Binance selama Twitter Spaces AMA.
Di sisi lain, sejumlah bursa juga telah mempublikasi bukti cadangan Merkle Tree mereka.
Baca Juga: 10 Bursa Kripto Publikasi Cadangan Dana
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.