Berita Regulasi · 5 min read

Brexit Buat Inggris Lebih Ramah Terhadap Bisnis Crypto

Inggris resmi meninggalkan Uni Eropa (UE) pada tanggal 31 Januari 2020, dengan adanya  Brexit negara ini akan memulai langkah baru, salah satunya adalah akan menjadi lebih ramah terhadap mata uang kripto. Beberapa diantaranya adalah untuk mengurangi biaya pendaftaran untuk bisnis yang terkait kripto.

Brexit Mendorong Perusahaan Cryptocurrency Kecil

The UK Financial Conduct Authority (FCA) dalam dokumen yang telah dirilis, telah merestrukturisasi biaya pendaftaran untuk perusahaan crypto. Pengurangan biaya ini penting dan tentunya akan berdampak untuk mendorong bisnis kripto kecil. 

Menurut regulator, struktur baru ini mulai berlaku bulan lalu, dan akan memastikan bahwa bisnis crypto dengan pendapatan £250.000 setara dengan Rp4,4 milliar akan membayar pendaftaran sebesar £2.000 setara dengan Rp35 juta. Sedangkan untuk perusahaan besar yang menghasilkan lebih dari £250.000 akan membayar £10.000 setara dengan Rp178 juta.

FCA sebelumnya menyarankan agar biaya untuk bisnis kripto tetap sebesar £ 5.000 untuk semua kategori bisnis kripto di negara ini. Namun, regulator memutuskan untuk mengubah dakwaan setelah menerima  respon negatif dari masyarakat bahwa biayanya terlalu tinggi untuk usaha kecil.

Amandemen tersebut merupakan tonggak sejarah bagi pemilik usaha kecil di Inggris yang ingin mendaftarkan proyek mereka, karena perubahan tersebut mencerminkan pengurangan biaya pendaftaran sebesar £ 3.000.

Baca juga : Bank Sentral Negara Ini Ingin Buat Mata Uang Digital Sendiri

Inggris Lebih Ramah Crypto Setelah Brexit

Dilansirdari Cryptopotato, bahwa perusahaan crypto di Uni Eropa akan menghadapi peraturan yang lebih ketat tahun ini karena harus mematuhi seperangkat aturan baru yang ditemukan dalam Fifth Anti-Money Laundering Directive (5AMLD).

Dengan keluarnya Inggris, kemungkinan negara tersebut tidak akan lagi mengikuti aturan yang diberikan oleh Uni Eropa mulai 31 Desember 2020. 

Selain itu, regulator negara khususnya Bank of England dan penyedia pembayaran cryptocurrency lainnya sedang mengembangkan aturan baru yang harus dipatuhi Libra Facebook dan penyedia pembayaran cryptocurrency lainnya sebelum mereka masuk ke negara tersebut.

Baca juga : Angkutan Umum Inggris Ingin Bangun Kerja Sama dengan Crypto

Dengan lebih banyak kerangka kerja peraturan yang sedang berlangsung untuk mengatur ruang crypto UK, amandemen biaya pendaftaran adalah pertanda baik bahwa Brexit  akan berdampak positif bagi perusahaan cryptocurrency di negara ini.

Sumber

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.