Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 6 min read
BlackRock dan Fidelity, dua manajer aset besar di Amerika Serikat, mencatat arus masuk dana signifikan dari produk ETF Bitcoin spot mereka sepanjang tahun 2024.
Analis ETF dari Bloomberg Intelligence, Eric Balchunas, melaporkan bahwa ETF Bitcoin dari kedua perusahaan ini mencatat arus masuk dana masing-masing sebesar 26% untuk BlackRock dan 56% untuk Fidelity berdasarkan year-to-date (YTD).
Menurut data dari Farside Investor, BlackRock iShares Bitcoin Trust (IBIT) dan Fidelity Wise Origin Bitcoin Fund (FBTC) telah menerima arus masuk dana sebesar US$16,6 miliar dan US$8,9 miliar sejak diluncurkan pada awal Januari 2024.
Arus dana yang masuk ke dua produk ETF kripto milik BlackRock dan Fidelity telah mendorong perusahaan tersebut masuk ke dalam daftar 10 penerbit ETF terbesar, di mana BlackRock menempati posisi kedua dan Fidelity berada di posisi kelima.
Meski Vanguard belum menawarkan produk ETF Bitcoin spot, perusahaan ini tetap memimpin di posisi pertama di antara ETF lainnya dengan total arus masuk dana sebesar US$102,8 miliar sepanjang tahun ini, jauh lebih tinggi dibandingkan BlackRock yang mencatat arus masuk US$65,1 miliar.
Sementara itu, Fidelity mencatatkan arus dana hingga US$15,8 miliar, tepat di bawah ETF milik JPMorgan dengan arus masuk senilai US$18,3 miliar.
Saat ini, IBIT BlackRock merupakan ETF kripto terbesar di dunia dengan total aset yang dikelola (AUM) mencapai US$20 miliar hanya dalam lima bulan sejak peluncurannya, menurut Bloomberg.
Posisi IBIT menggeser Grayscale Bitcoin Trust (GBTC), yang memiliki AUM sebesar US$19,65 miliar, sementara Fidelity berada di posisi ketiga dengan total aset sebesar US$1,1 miliar.
Adapun secara keseluruhan BlackRock saat ini mengelola 429 ETF dengan total AUM mencapai US$2,8 triliun, menjadikannya salah satu pemain terbesar di pasar ETF global.
Baca juga: BlackRock Perbarui Pengajuan S-1 untuk ETF Ethereum Spot
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.