Akun X Milik Rapper AS Diretas untuk Promosi Memecoin Palsu

Akun media sosial X milik Wiz Khalifa, rapper asal Amerika Serikat, dilaporkan menjadi sasaran peretas yang memanfaatkannya untuk menyebarkan promosi palsu terkait peluncuran token bernama $WIZ. 

Pada Senin (4/11/2024) dinihari, akun X @wizkhalifa diketahui mengunggah sebuah postingan yang mengklaim bahwa ‘dirinya’ bekerja sama dengan tim untuk merilis token $WIZ khusus untuk para penggemar kripto.

Token $WIZ ini diluncurkan melalui platform launchpad Pump.fun yang berbasis Solana dan dengan cepat mengalami peningkatan kapitalisasi pasar hingga mencapai puncak sebesar US$3,4 juta. 

Namun, reli tersebut tidak bertahan lama, karena dalam hitungan menit, kapitalisasi pasar token memecoin ini anjlok drastis hingga di bawah US$28.000 akibat penjualan besar-besaran oleh para pemegang token awal. Hingga kini, data dari Dex Screener menunjukkan bahwa nilai kapitalisasi pasar $WIZ terus turun hingga US$7.800.

Meski unggahan promosi tersebut telah dihapus, hingga kini tidak ada klarifikasi lebih lanjut dari pihak Khalifa mengenai apakah kendali atas akunnya telah kembali.

Baca juga: Akun X Band Metallica Dibobol, Dipakai Promosi Token Kripto Palsu

Pelaku yang Sama dari Peretasan Akun Pendiri Truth Terminal

Penipuan ini pertama kali dideteksi oleh ZachXBT, yang menyarankan komunitas kripto untuk membeli token tersebut, karena peretas tersebut tampaknya juga merupakan pelaku yang sama yang meretas akun X milik pendiri Truth Terminal, Andy Ayrey.

“Jangan membeli [token] Wiz Khalifa Pump Fun, ini adalah peretas yang sama yang membobol Andy Ayrey (kreator Truth Terminal) beberapa hari yang lalu,” kata Zach dalam sebuah postingan di Telegram.

Pada 29 Oktober, pelaku peretasan dilaporkan telah menyusupi akun Ayrey untuk mempromosikan token sejumlah memecoin palsu lainnya yang disertai dengan gambar yang menampilkan smart contract token-token tersebut.

Dalam satu kasus, akun tersebut mengumumkan peluncuran token Infinite Backrooms (IB) yang mendorong kapitalisasi pasar token langsung melonjak hingga US$25 juta. Seiring dengan kenaikan nilai token tersebut, wallet yang bertanggung jawab atas peluncuran token menjual seluruh kepemilikan token IB dan menghasilkan total US$602.500.

Secara keseluruhan, peretasan ini menghasilkan keuntungan tidak sah sebesar US$1,5 juta. Salah satu individu yang diduga terlibat dalam insiden ini tampaknya merupakan pemegang saham besar di proyek memecoin FWOG.

Truth Terminal sendiri merupakan bot AI yang terkenal karena perannya dalam mendorong popularitas memecoin Goatseus Maximus (GOAT) dan pernah mendongkrak nilainya hingga mencapai US$940 juta.

Baca juga: Kerugian Kripto dari Hack dan Scam Tembus Rp2 Triliun di Oktober 2024