
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Bitcoin · 8 min read
Memiliki wallet atau dompet cryptocurrency adalah langkah pertama untuk menyimpan Bitcoin atau crypto lainnya sebelum digunakan. Wallet crypto pada dasarnya setara dengan rekening bank.
Ini memungkinkan Anda untuk menerima, menyimpan, atau mengirimkan aset kripto sebelum digunakan.
Jenis wallet crypto yang umum dikenal salah satunya adalah adalah hardware wallet. Artikel ini akan membahas hardware wallet, keuntungan menggunakan hardware wallet dan rekomendasinya.
Hardware wallet adalah wallet crypto yang menyimpan private key dan aset kripto yang berbentuk perangkat keras seperti USB atau hardisk. Perangkat ini bertujuan untuk menyimpan aset dengan aman tanpa harus tergantung dengan wallet bursa.
Private key di hardware wallet lebih aman, sebab kode ini hanya bisa digunakan di wallet tersebut dan tidak terkoneksi internet. Sehingga meminimalisir risiko peretasan yang selama ini marak di internet.
Pin terenkripsi melindungi dompet perangkat keras dan hanya diketahui oleh pemiliknya. Jika ada yang mencoba mengaktifkan perangkat secara paksa dengan mencoba pin yang berbeda, perangkat tidak akan bisa diakses setelah entri pin ketiga yang salah. Setelah itu, kunci public dan pribadi para perangkat akan dihapus untuk memastikan keamanan crypto.
Cryptocurrency bukanlah benda fisik yang benar-benar membutuhkan ruang, oleh karena itu, tidak ada batasan berapa banyak cryptocurrency yang dapat disimpan dompet.
Beberapa dompet hardware dapat menampung banyak mata uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, dan Ripple secara bersamaan.
Karena sebagian besar virus dirancang untuk menyerang perangkat lunak sistem, mereka tidak efektif di hardware wallet. Dompet perangkat keras tidak dapat diserang seperti dompet perangkat lunak dan oleh karena itu, dompet ini adalah pilihan teraman dalam hal dompet cryptocurrency.
Ledger Nano X adalah wallet terbaru Ledger. Manfaat utamanya adalah memiliki Bluetooth, menjadikannya sebagai walet perangkat keras pertama yang terhubung dengan perangkat iOS.
Ini disinyalir lebih aman hanya menggunakan aplikasi di ponsel Anda, karena semua transaksi ditandatangani dengan Nano X. Saat ini, harganya $ 119.
Perbedaan paling signifikan antara Nano X dan Nano S adalah bahwa yang pertama dapat menampung beberapa cryptocurrency sekaligus. Di Nano S, pengguna harus menginstal dan menghapus aplikasi secara manual untuk menggunakan dompet tertentu.
Namun, pengguna dapat menginstal beberapa dompet crypto di Nano X secara bersamaan. Ledger Nano X berukuran 72mm x 18.6mm x 11.75mm Berat: 34g, dibangun dari stainless steel dan plastik, didukung oleh baterai 100mAh, dapat menyimpan banyak cryptocurrency secara bersamaan.
Ledger Nano X mendukung koin yang sama dengan Nano S. Beberapa koin utama yang tersedia adalah: Bitcoin, Bitcoin Cash , Ethereum, Litecoin, Monero, Ripple, Neo, Binance Coin, Token ERC20
Ledger Nano S adalah yang termurah dari hardware wallet yang memiliki tampilan layar. Harganya sekitar $59. Ledger sendiri adalah salah satu perusahaan keamanan Bitcoin paling terkenal, dan merilis perangkat ini pada Agustus 2016. Ledge Nano S adalah dompet perangkat keras yang banyak digunaka. Ini adalah perangkat USB yang berdasarkan kartu pintar.
Ukurannya kira-kira seukuran flash drive kecil, berukuran 39 x 13 x 4mm (1,53 x 0,51 x 0,16in) dan beratnya hanya 5,9g. Ledger Nano S mampu menjalankan aplikasi pihak ketiga dan saat ini.
Menurut situsnya ada 18 aplikasi yang dapat diinstal, terintegrasi dengan sejumlah besar dompet perangkat lunak, seluruh proses pemulihan hanya dapat dilakukan dari perangkat tanpa menghubungkannya ke komputer, fitur Ledger teknologi chip yang aman, tidak mencolok dan sederhana dengan berat yang cukup ringan.
Koin yang bisa disimpan di Ledger Nano S adalah Bitcoin (BTC), Bitcon cash (BCH), Binance Coin (BNB), Cardano (ADA), Dash (DASH), Dogecoin (DOGE), Eos (EOS), Ethereum (ETH), Ethereum Classic (ETC), Litecoin (LTC), Monero (XMR), Ripple (XRP), Stellar (XLM), Tether (USDT), Tron (TRX), Zcash (ZEC)
TREZOR diluncurkan pada Agustus 2014 sebagai hardware wallet Bitcoin pertama, menawarkan penyimpanan bitcoin yang aman plus kemampuan untuk dibelanjakan dengan kenyamanan karena ukurannya yang kecil dan mudah disimpan di manapun.
Sesuai situs web Trezor, mereka mendukung 1064 koin, beberapa diantaranya adalah Bitcoin, Ethereum, Bitcoin Cash, Litecoin dan lain sebagainya.
Keunggulan Trezor One adalah mudah digunakan, desain yang ramping, dapat digunakan pada semua perangkat asalkan platform kompatibel (Windows, Mac OS X atau Linux), kode pin yang dibuat secara acak menjaga perangkat tetap aman dan terlindungi.
TREZOR Model-T adalah wallet perangkat keras Bitcoin / crypto generasi kedua yang diproduksi oleh SatoshiLabs. Ini merupakan versi yang disempurnakan dari Trezor One dengan layar yang lebih baik.
Wallet ini juga tidak memiliki tombol dan benar-benar layar sentuh. Trezor T mendukung semua koin yang didukung Trezor One, bersama dengan Ripple, Cardano, Monero, dan Tezos.
Keuntungan dari hardware wallet ini hampir sama dengan Trezor One namun memiliki lebih banyak koin yang bisa disimpan daripada Trezor One dan menggunakan layar sentuh.
KeepKey ini didirikan pada 2015 oleh Darin Stanchfield dan berkantor pusat di AS. Pada 2016, mereka mengakuisisi Multibit wallet Bitcoin.
Kemudian pada Agustus 2017, wallet diakuisisi oleh Shapeshift, bursa berbasis di Swiss. KeepKey adalah salah satu wallet yang mendapatkan respon positif dan dihargai $99.
Koin yang bisa disimpan atau dikirim dari KeepKey adalah Bitcoin, Bitcoin Cash, Dogecoin, Ethereum, Litecoin dan menyediakan dukungan bagi token ERC-20.
Keunggulan dari wallet ini adalah LCD yang cukup besar dan memudahkan interaksi pengguna, terintegrasi dengan ShapeShift, desainnya user-friendly, dan cipher pemulihan menjaga dompet tetap aman.
Wallet merupakan aspek penting bagi Anda yang ingin membeli, menyimpan dan menggunakan aset crypto. Anda bisa memilih wallet yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.
Jika Anda memilih hardware wallet, pastikan Anda memilih hardware wallet terbaik menurut versi Anda dan bisa menggunakan serta mengamankannya dengan baik.
Artikel ini hanya merupakan edukasi mengenai hardware wallet dan bukan merupakan ajakan atau sebagai promosi merek wallet tertentu. Semua pilihan yang Anda lakukan terkait dengan hardware wallet ini perlu Anda lakukan dengan sadar dan memahami cara kerja hingga risikonya.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun. Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.