
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Cryptocurrency · 8 min read
Custody atau kustodian memiliki peran penting dalam industri kripto, hal ini disebabkan karena fungsinya yang berperan untuk menyimpan aset kripto dengan aman. Berikut ini penjelasan soal kustodian di kripto lebih lanjut.
Custody adalah istilah yang merujuk pada penyimpanan suatu aset maupun properti. Custody biasanya disediakan oleh lembaga atau perusahaan yang disebut lembaga penyimpanan aman (custodian/kustodian).
Sementara itu, custody kripto adalah penyedia layanan penyimpanan dan keamanan pihak ketiga untuk mata uang kripto. Layanan mereka terutama ditujukan untuk investor institusional, seperti hedge fund, yang memegang Bitcoin dalam jumlah besar atau mata uang kripto lainnya. Solusi umumnya menggabungkan kombinasi hot wallet atau cold wallet.
Baca Juga: 3 Cold Wallet Kripto Terbaik!
Ada berbagai jenis dan contoh custody yang perlu kamu tahu, berikut ini penjelasannya.
Self custody adalah upaya mengamankan aset tanpa melibatkan pihak ketiga, di mana pengguna memiliki kendali penuh atas keamanan asetnya. Contohnya adalah MetaMask dan Ledger.
Central custody adalah layanan penyimpanan aset dengan melibatkan pihak ketiga dan teknologi keamanan yang lebih canggih. Contoh kustodian sentral, antara lain lembaga keuangan dan pertukaran kripto terdaftar.
Decentralized custody adalah solusi penyimpanan aset yang beroperasi di atas jaringan blockchain terdesentralisasi. Contoh kustodian terdesentralisasi, antara lain Uniswap, Curve Finance, dan Compound.
Baca juga: E-Wallet: Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya di Indonesia
Cara kerja kustodian di berbagai platform dapat berbeda-beda, tetapi secara umum sebagai berikut.
Baca juga: 3 Hot Wallet Kripto Terbaik!
Layanan kustodian telah lama menjadi komponen penting dari sistem keuangan tradisional, berfungsi sebagai pelindung uang, emas, dan aset lainnya. Demikian pula, di ruang kripto, kustodian berguna untuk mengamankan aset kripto pengguna.
Alasan penting lainnya untuk keberadaan solusi penyimpanan mata uang kripto adalah regulasi. Menurut peraturan SEC yang diumumkan sebagai bagian dari Dodd Frank Act, investor institusional yang memiliki aset pelanggan senilai lebih dari US$150.000 diwajibkan untuk menyimpan kepemilikan dengan “kustodian yang memenuhi syarat.”
Definisi SEC tentang entitas tersebut mencakup bank dan asosiasi tabungan dan broker terdaftar. dealer. Pedagang komisi berjangka dan lembaga keuangan asing juga termasuk dalam definisi ini.
Baca juga: Youtuber Ini Rugi Hampir Rp1 Miliar Akibat Tampilkan Seed Phrase Wallet Saat Streaming!
Berikut adalah penjelasan mengenai keuntungan dan kekurangan dalam melakukan pengamanan aset secara manidir (self custody) atau menggunakan jasa kustodian (pihak ketiga).
Keuntungan penyimpanan aset yang dilakukan secara pribadi antara lain sebagai berikut:
Kekurangan penyimpanan aset yang dilakukan secara pribadi antara lain sebagai berikut:
Keuntungan penyimpanan aset yang dilakukan dengan jasa pihak ketiga antara lain sebagai berikut:
Kekurangan penyimpanan aset yang dilakukan dengan jasa pihak ketiga antara lain sebagai berikut:
Baca Juga: Hal Yang Perlu Diketahui Dari Kustodian Pada Aset Digital
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.