Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 8 min read
Beberapa waktu lalu banyak konten terkait dengan kripto yang dihapus oleh YouTube. Namun, hal ini tidak berlangsung lama karena video-video tersebut sudah diaktifkan kembali oleh platform video populer tersebut.
@TeamYouTube menanggapi tweet sebelumnya yang dikirim oleh Carl The Moon (@themooncarl) tentang masalah ini.
Berdasarkan pernyataan dari @TeamYouTube tersebut, Carl The Moon mengirimkan pesan langsung ke Cointelegaraph. Bahwa peringatan dan teguran yang ia berikan pada YouTube telah dihapus, dan rata-rata Youtuber yang videonya terkena sensor melakukan pemogokan.
Karena kejadian ini kepercayaan terhadap platform tersebut pun hilang. Walau @TeamYouTube sudah mengakui kesalahan tersebut, sejumlah YouTuber tetap terkena dampak selama liburan akhir tahun lalu.
Baca juga : Waspada Malware Stantinko Pakai Youtube untuk Menambang Monero
Meski YouTube menyatakan jika ratusan video terkait aset kripto yang dihapus itu sudah dikembalikan, nyatanya beberapa video dipantau belum pulih.
“ Dengan volume video yang sangat besar di situs kami, kadang-kadang kami membuat langkah keliru. Kami telah bertindak cepat untuk memulihkannya, “ kata juru bicara YouTube, dilansir dari Decrypt.
Beberapa channel yang terpantau videonya belum kembali adalah channel DataDash, Ivan on Tech, Sunny Decree dan Boximining.
Kekeliruan YouTube menghapus video terkait aset kripto secara sepihak itu memunculkan spekulasi jika Google tidak suka dengan video yang terkait dengan aset kripto, termasuk soal Bitcoin.
“ Sepertinya kita perlu pilihan lain untuk YoTube, “ujar Vitalik Buterin Co-Founder dari Ethereum yang videonya terkena sistem hapus otomatis dari platform teknologi tersebut.
Jika video terkait aset kripto masih belum dipulihkan juru bicara YouTube mengimbau pengguna untuk mengajukan banding atas penghapusan dan pihak perusahaan akan kembali meninjaunya.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.