Berita Exchange · 5 min read

Volume Trading Kripto di CEX Cetak Rekor US$75 Triliun di 2024

spot trading kripto
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025

Pasar kripto telah mencaat tonggak sejarah pada Desember 2024, dengan volume perdagangan di seluruh industri mencapai rekor tertinggi sepanjang masa. Secara keseluruhan, tahun tersebut menjadi periode signifikan bagi industri ini, dengan volume perdagangan tahunan yang menyentuh rekor tertinggi dalam sejarah.

Mengacu pada laporan CCData yang dirilis Rabu (15/1/2025), exchange terpusat (CEX) mengakhiri 2024 dengan volume tahunan agregat sebesar US$75,8 triliun, melampaui level tertinggi sepanjang masa sebelumnya sebesar US$65,1 triliun yang tercatat pada tahun 2021. Pasar derivatif menyumbang 69,2% dari volume pada tahun 2024, dibandingkan tahun 2021 yang tercatat sebesar 59,5%. Angka ini menyoroti peningkatan popularitas penawaran derivatif dalam lanskap CEX saat ini.

Volume spot agregat bulanan. Sumber: CCData

Volume perdagangan gabungan antara pasar spot dan derivatif di exchange terpusat (CEX) meningkat 7,58% menjadi US$11,3 triliun pada Desember. Angka ini mencerminkan aktivitas perdagangan aset digital yang melonjak di tengah volatilitas pasar yang meningkat.

Baca juga: Produk Investasi Kripto Catat Rekor Inflow Mingguan Rp61 Triliun

Rekor Baru di Perdagangan Spot dan Derivatif

Volume perdagangan spot bulanan di CEX naik 8,10% menjadi US$3,73 triliun, melampaui rekor sebelumnya yang tercatat pada Mei 2021. Di sisi lain, volume perdagangan derivatif bulanan meningkat 7,33% menjadi US$7,58 triliun, menandai kenaikan bulanan ketiga secara berturut-turut.

Namun, pangsa pasar derivatif terus menurun, mencapai level terendah sejak Juni 2022. Hal ini mengindikasikan meningkatnya dominasi perdagangan spot yang lebih memengaruhi harga aset digital, seiring dengan kehati-hatian pasar terhadap laporan pemangkasan suku bunga yang diperkirakan berkurang pada 2025.

Adapun pada Desember, volume perdagangan spot Bitget melonjak 97,6% menjadi US$159 miliar, mencatat rekor tertinggi baru. Pangsa pasar Bitget naik menjadi 4,25%, mengalahkan rekor sebelumnya pada April. Sementara itu, MEXC Global juga mencatat rekor volume bulanan tertinggi sebesar US$165 miliar, dengan pangsa pasar naik menjadi 4,42%.

Volume spot bulanan di CEX global. Sumber: CCData

Binance tetap menjadi pemimpin pasar dengan pangsa perdagangan spot sebesar 25,4%, meskipun mencatat penurunan pangsa pasar terendah sejak Januari 2021. Di sisi lain, Crypto.com dan Bybit mencatatkan pangsa pasar masing-masing sebesar 8,66% dan 6,63%.

Di pasar derivatif, volume perdagangan Coinbase International melonjak 376% menjadi US$416 miliar, menetapkan rekor tertinggi baru. Coinbase kini menjadi exchange terbesar kelima berdasarkan volume perdagangan derivatif, dengan pangsa pasar mencapai 5,50%.

Sementara itu, Binance tetep memimpin dengan volume US$3,02 triliun (+2,00%), diikuti oleh OKX senilai US$1,23 triliun (-3,40%) dan Bybit sebesar US$1,20 triliun (+12,4%).

Secara keseluruhan, CEX mencatatkan volume tahunan sebesar US$75,8 triliun pada 2024, melampaui rekor sebelumnya sebesar US$65,1 triliun pada 2021. Pasar derivatif menyumbang 69,2% dari total volume tahun 2024, dibandingkan dengan 59,5% pada 2021.

Pada 2024, Bitget, Coinbase, dan Crypto.com menjadi pemenang terbesar dalam pangsa pasar gabungan spot dan derivatif, masing-masing meningkat sebesar 4,05%, 3,89%, dan 3,39%. Sebaliknya, OKX, Binance, dan HTX mencatat penurunan pangsa pasar terbesar, dengan Binance turun 7,49% menjadi 35,1%.

Memulai 2025, analis CCData memperkirakan perhatian pasar tertuju pada pelantikan Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump. Industri kripto optimis terhadap kemungkinan regulasi yang lebih mendukung di bawah kepemimpinannya.

Namun, awal tahun menunjukkan tren perlambatan aktivitas perdagangan, dengan volume perdagangan sekitar US$2,72 triliun dalam 12 hari pertama Januari.

Volume harian spot dan derivatif dalam 12 hari pertama Januari 2025. Sumber: CCData

Perlambatan ini kemungkinan disebabkan oleh investor yang mengambil langkah hati-hati setelah adanya izin Departemen Kehakiman AS (DOJ) untuk menjual Bitcoin senilai US$6,5 miliar dan laporan ekonomi yang mengindikasikan pengurangan laju penurunan suku bunga AS tahun ini.

Baca juga: Arkham Intelligence Luncurkan Exchange Derivatif Kripto

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.