Berita Altcoins · 6 min read

Tether Memindahkan 8% Total USDT dari Tron ke Ethereum

Pencipta stablecoin Tether, akan memindahkan 1 miliar token USDT dari jaringan TRON ke jaringan Ethereum. Jumlah tersebut merupakan delapan persen dari total pasokan USDT di pasaran.

Perusahaan pertama kali meluncurkan token TRC20 dalam jaringan TRON pada Maret 2019 silam. Dengan pemindahan jaringan ini jumlah token Tether di blockchain Ethereum akan bertambah menjadi 8,5 miliar dari yang sebelumnya berjumlah 7,5 miliar. Sedangkan, pasokan Tether di jaringan TRON akan turun menjadi 3,3 miliar. 

Dilansir dari Crypto Briefing, manuver ini dilakukan karena terdapat perusahaan pertukaran yang bersedia menukarkan jaringan tersebut. 

“Bursa pertukaran mata uang kripto bersedia menukar sebagian Tether-nya dari TRC20 ke ERC20”, ujar CTO Bitfinex dan Tether, Paolo Ardonio.

Pertukaran tersebut juga berdasarkan alasan banyak transaksi USDT pada jaringan OMG. Tether Limited menyatakan “integrasi ini akan menghasilkan waktu konfirmasi pembayaran yang lebih cepat”. Ini dilakukan mengingat jaringan Ethereum rentan terhadap kemacetan jaringan yang parah.

Tether (USDT) pada Jaringan OMG

Mata uang terbesar keempat berdasarkan kapitalisasi pasar ini tersedia di 7 jaringan blockchain. Pada perilisan jaringan OMG USDT, CTO Paolo Ardoino berpendapat,

“Dalam Tether kami berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dan meningkatkan layanan kami untuk terus mendukung konsumen kami. Dengan migrasi transfer nilai USDT ke jaringan OMG, kami dapat menghemat biaya, mendorong peningkatan kinerja, dan mengurangi tekanan pada dasar rantai jaringan. Hal ini bagus untuk Bitfinex dan pelanggan kami, dan seluruh ekosistem Ethereum.”

Dengan total pasokan lebih dari $10 miliar dari data CoinMarketCap, Tether sekarang bisa diperdagangkan tidak hanya pada jaringan Omni Bitcoin dan Ethereum, tetapi juga di TRON, EOS, Liquid Network, Algorand, dan OMG.

Sejak diluncurkan pada 2014 silam, Tether berhasil mendominasi ruang stablecoin dan terus meningkatkan pasokannya dari tahun ke tahu mengingat permintaan yang terus bertambah. Pada akhir Maret lalu saja, kapitalisasi pasar Tether hampir mencapai $5 miliar, jumlah ini bertambah dua kali lipat sejak pertama kali dirilis.

Informasi ini dapat dibaca kembali di sini

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.