Remittix Berpotensi Lampaui Narasi ETF Solana dan XRP, Ini Alasannya

Native token dari inovasi baru sektor pembayaran kripto, Remittix, yaitu $RTX, memiliki potensi untuk melampaui narasi disetujuinya exchange-traded funds Solana (SOL) dan Ripple (XRP) dengan memanfaatkan narasinya sebagai ICO kripto teratas.

Remittix sendiri memang menawarkan teknologi yang dianggap mampu menyederhanakan proses transfer global dengan langsung mengonversi aset kripto ke mata uang fiat, yang kemudian disetorkan ke rekening bank penerima tanpa jeda waktu. Remittix juga mendukung berbagai jenis aset kripto, yang memberikan fleksibilitas besar pagi penggunanya.

Hal ini membuat $RTX diklaim dapat menjadi salah satu altcoin terbaik untuk bull run berikutnya, terlebih, saat ini presale-nya masih berlangsung setelah periode presale sebelumnya selesai beberapa pekan lalu.

Namun, seberapa canggih sebenarnya token $RTX ini sehingga diklaim dapat melampaui narasi ETF Solana dan XRP?

Baca juga: Remittix Hadirkan Inovasi Pembayaran Kripto-Fiat Lintas Negara

Momentum dan Ekosistem PayFi

Integrasi Remittix dengan ekosistem PayFi menjadi salah satu keunggulan mereka. Ekosistem ini memungkinkan transfer uang yang sangat cepat dan menyediakan berbagai keuntungan bagi investor VIP, termasuk hadiah staking hingga 18%, kartu debit platinum, dan hak suara dalam pengambilan keputusan platform.

Remittix juga mempermudah bisnis untuk mengintegrasikan layanan mereka melalui API yang mendukung lebih dari 40 aset kripto dengan biaya tetap untuk penyelesaian fiat.

Dengan semakin banyak perusahaan yang mulai mengadopsi pembayaran berbasis kripto, Remittix menjadi alat penting untuk transaksi dan pengiriman uang global.

Oleh karena use case-nya yang diklaim luar biasa ini, native token Remittix, $RTX, memiliki kesempatan untuk menghasilkan pendapatan yang lebih lagi kepada ekosistem tersebut. Terlebih, presale-nya masih berlangsung.

Kenali lebih jauh tentang Remittix.

Baca juga: Remittix Integrasikan Pembayaran Kripto dalam Sistem Bisnis dengan Pay API