Polygon akan Lakukan Hard Fork, Tekan Biaya Gas dan Reorganisasi

Polygon secara resmi mengumumkan hard fork yang akan berlangsung pada 17 Januari 2023. Berita tersebut resmi diumumkan melalui situs blog resmi milik Polygon pada 12 Januari 2023.

Hard fork dilakukan untuk mengurangi lonjakan gas fee dan masalah reorganisasi (reorg) pada rantai blok, yang diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kinerja jaringan Polygon.

Pengajuan hard fork muncul setelah diskusi pendahuluan selama berminggu-minggu di halaman forum Proposal Peningkatan Polygon (PIP) pada akhir Desember. Melalui blog tersebut, Polygon memberi tahu bahwa hard fork akan berlaku di blok 38.189.056, yang akan dimulai tanpa pengaruh aktor terpusat.

Hard fork diberi kode untuk Blok >= 38.189.056. Tidak ada aktor tunggal terpusat yang akan memulainya. Validator jaringan harus memperbarui node mereka sebelum blok yang ditunjukkan, dan mereka sudah melakukannya,” ungkap perwakilan Polygon.

Baca juga: Mengenal Polygon, Blockhain dengan Gas Fee Murah

Tujuan Hard Fork Polygon

Hard fork dilakukan untuk membantu mengurangi lonjakan gas fee Polygon yang sering terjadi di rantai mereka, gas fee merupakan yamerupakan biaya dalam penggunaan blockchain.

Untuk mewujudkannya, maka sebanyak 87% dari 15 pemilih Tim Tata Kelola Polygon memilih untuk menggandakan nilai BaseFeeChangeDenominator dari 8 menjadi 16, yang diharapkan dapat membantu memuluskan tingkat kenaikan atau penurunan yang terjadi di baseFee, ketika gas bergerak naik maupun turun di bawah batas gas target dalam sebuah blok.

Hard Fork ini juga bertujuan untuk mereorganisasi rantai atau Reorg. Terjadinya reorg disebabkan oleh kegagalan jaringan maupun serangan berbahaya lainnya. Reorg memungkinkan seseorang menduplikat sebuah versi dalam blockchain. Reorg harus dilakukan seefisien mungkin, sebab ada peningkatan risiko 51% attack. 

Semakin lama reorg berlangsung, semakin serius konsekuensi yang akan dihadapi. Untuk memperbaiki masalah reorg, fungsi SprintLength atau panjang sprint akan dikurangi, tim tata kelola melakukan upgrade dari 64 blok menjadi 16 blok.

Mengenai masalah reorganisasi rantai, Polygon menjelaskan bahwa dengan mengurangi panjang sprint, finalitas transaksi akan meningkat, memungkinkan produsen blok tunggal untuk menambahkan blok secara terus menerus pada frekuensi 32 detik dibandingkan dengan waktu saat ini 128 detik.

Pihak Polygon meyakini bahwa rencana modifikasi ini akan berhasil karena mereka sudah melakukan backtest perubahan tersebut terhadap data mainnet Polygon history PoS.

“Perubahan tidak akan mempengaruhi total waktu atau jumlah blok yang dihasilkan oleh validator, jadi tidak akan ada perubahan dalam hadiah secara keseluruhan,” ungkap perwakilan Polygon.

Tim Polygon mengkonfirmasi tokenholder dan delegator tidak perlu mengambil tindakan dan aplikasi tidak akan terpengaruh selama hard fork. Sementara itu jelang hard fork harga kripto Polygon, MATIC saat ini berada di level $1.03, naik 5,59% dalam 24 jam terakhir, menurut Coinmarketcap.