
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Blockchain · 8 min read
Plume Network, tim di balik pengembangan full-stack chain pertama di industri yang fokus pada Real World Asset Finance (RWAfi), resmi menunjuk B. Salman Banaei sebagai General Counsel terbaru mereka.
Menurut keterangan resmi yang dibagikan kepada Coinvestasi, Salman akan memimpin strategi hukum, kebijakan publik, dan kepatuhan saat Plume memperluas ekosistemnya untuk menghadirkan Real World Asset (RWA) ke dalam infrastruktur blockchain terbuka.
Plume saat ini telah bermitra dengan lebih dari 180 perusahaan global, termasuk institusi ternama seperti Apollo Global Management, Goldfinch, Invesco, Superstate, dan UBS. Salah satu kolaborasi penting adalah dengan Goldfinch yang membuka akses partisipan Plume ke dana kredit privat yang dikelola oleh raksasa seperti Ares Capital Management, Golub Capital, dan KKR. Selain itu, Plume juga bekerja sama dengan nama-nama besar seperti Ondo Finance, Paypal, dan Paxos.
“Keahlian Salman dalam merancang kebijakan regulasi di persimpangan dunia DeFi dan TradFi menjadikannya sosok yang ideal untuk memimpin Plume menjadi mitra utama industri jasa keuangan dalam tokenisasi RWA dan ekspansi pasar ke depan. Pengalamannya yang luas di ranah regulasi, baik di AS maupun global, akan sangat krusial dalam mempercepat integrasi aset tokenisasi ke dalam sistem keuangan mainstream,” sebut CEO sekaligus Co-Founder Plume, Chris Yin.
Baca juga: Plume Network Gandeng RWA.xyz untuk Transparansi Secara Real Time
Salman membawa latar belakang yang kuat dari sektor publik maupun swasta. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Senior Special Counsel di Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), menangani pengawasan terhadap national securities exchanges, alternative trading systems, serta platform eksekusi swap berbasis sekuritas. Ia juga memberikan masukan hukum dan kebijakan terkait aset digital dan kripto.
Di luar SEC, Salman pernah menjabat sebagai Assistant General Counsel dan Head of Policy di Uniswap Labs, serta memegang peran strategis di Chainalysis dan IHS Markit (kini bagian dari S&P Global), termasuk sebagai Head of Blockchain untuk solusi berbasis blockchain di pasar pinjaman leverage dan karbon.
“Teknologi blockchain terbuka kini telah cukup matang dan mulai diakui potensinya oleh institusi besar serta para pembuat kebijakan. Bahkan, manfaat riilnya terhadap pembangunan ekonomi nyata sudah mulai terlihat, seperti yang dibuktikan oleh berbagai proyek Plume,” ungkap Salman.
Dengan rekam jejaknya sebagai mantan regulator AS, Salman telah berkontribusi dalam penyusunan kebijakan keuangan tingkat tinggi. Ditambah hampir satu dekade pengalaman di sektor TradFi dan DeFi, kehadirannya diyakini mampu menjembatani kedua dunia ini dalam sebuah kerangka arsitektur teknologi dan regulasi berbasis blockchain terbuka.
“Meski didirikan oleh tim asal Amerika, Plume sempat menghindari pasar AS karena iklim regulasi yang cenderung skeptis terhadap teknologi baru. Namun kini, kami sedang membangun sistem keuangan global yang skalabel, otomatis, terbuka, dan transparan. Saya berharap dapat bekerja sama dengan para pembuat kebijakan progresif, baik di AS maupun global, untuk membuka jalur regulasi yang memungkinkan masyarakat menikmati manfaat dari tokenisasi aset secara aman dan terukur,” tutup Salman.
Kenali lebih jauh tentang Plume Network.
Baca juga: Plume Network Gandeng Centrifuge Jadi Ujung Tombak Tokenisasi RWA
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.