NFT Marketplace Buka Jalur Industri Game Korea pada Crypto

Perusahaan game Blockchain Korea, PlayDapp meluncur ke pasaran dengan token yang tidak dapat dipertukarkan (NFTs), yang membuka jalan industri game multi-miliar Korea masuk ke dalam aset digital.

Perilisan ini diumumkan pada tanggal 8 Juni 2020, dengan platform baru bernama ‘PlayDapp MarketPLAce’. Platform ini mempromosikan dirinya dengan memberikan dukungan gratis untuk perdagangan coin-to-coin antara berbagai item yang ada dalam game dengan berbasis NFT.

Koh Kwang-Wook, anggota pendiri dan mantan CTO dari Item Bay, memimpin pengembangan pasar yang dilakukan oleh PlayDapp.

Pasar NFT Korea Menargetkan Industri Game

Saat dirilis, platform ini mendukung item dari game pengumpulan yang didukung oleh Ethereum CryptoDozer dan DozerBird.

Selama 24 jam terakhir, game ini masing-masing menarik sebanyak 201 pengguna dan 30 pengguna lainnya.

CryptoDozer berhasil menghasilkan perdagangan senilai $ 610 dengan lebih dari 2.132 transaksi per minggunya, sementara DozerBird mewakili kurang dari $ 12 dalam volume lebih dari 277 transaksi.

Industri game Korea merupakan yang terbesar keempat dunia, dengan perputaran uang di dalamnya sekitar 14,3 juta KRW ($ 12,1 miliar) pada tahun 2018. Sektor game Korea memang tumbuh pada tingkat tahunan rata-rata lebih dari tujuh persen selama dekade terakhir.

Awal tahun ini, pengembang game blockchain yang berbasis di Korea, SuperTree mengumumkan berhasil mengumpulkan dana sebesar $ 2,5 juta dalam investasi Seri A, termasuk partisipasi dari SBI Investment Korea.

Baca juga: Zynga Bangin Infrastruktur Game Berbasis Blockchain

Pasar NFT Berkembang Biak

Pertumbuhan game yang didukung NFT dan game ‘multiverses’ telah memicu peluncuran sejumlah pasar NFT baru.

Pada bulan Maret lalu, platform milik Ninky yang dimiliki Winklevoss menjadi pertukaran yang berbasis di AS pertama dalam perdagangan NFT. Meskipun Nifty mengumumkan akan mengambil strategi “lambat dan disengaja” terkait dukungannya untuk token, CryptoKitties edisi terbatas terlihat mengalami keterpurukan pada bulan lalu.

Selain itu ada juga kemungkinan akan adanya peluncuran sebuah startup yang bertempat di Tokyo, Yiedl yang akan fokus ke pasar peer-to-peer untuk rental dan hipotek NFT.

Informasi ini dapat dibaca kembali di sini