Movement Labs Umumkan Rebranding Pasca Skandal Token MOVE

Movement Labs, pengembang di balik protokol blockchain layer-2 Movement Network, secara resmi mengumumkan restrukturisasi besar-besaran dan berganti nama menjadi Move Industries. Pengumuman ini disampaikan hanya berselang satu jam setelah perusahaan memecat Co-Founder, Rushi Manche, karena terbukti menandatangani kesepakatan tersembunyi dengan pihak eksternal.

Rebranding ini diumumkan lewat postingan di X, yang menandai babak baru setelah kejatuhan besar token native MOVE yang sempat menyita perhatian pasar.

Baca juga: Movement Labs dan Polygon Labs Hadirkan Solusi Atasi Krisis Likuiditas di Chain L2

Awal Mula Skandal MOVE

Pemecatan Rushi Manche sendiri menyusul laporan investigasi dari CoinDesk yang mengungkap adanya kesepakatan tersembunyi antara entitas yang terafiliasi dengan Movement Labs dan sejumlah market maker saat peluncuran token MOVE.

Dokumen internal perusahaan menunjukkan keberadaan penasihat bayangan atau dikenal sebagai shadow advisors, aliran dana tersembunyi, hingga alokasi token yang tidak diungkap ke publik, dan semuanya mengarah ke keterlibatan langsung Manche.

MOVE token sempat mencuri perhatian ketika diluncurkan pada Desember 2024, dengan kapitalisasi pasar mencapai US$3 miliar dan harga puncak di US$1,45. Namun, per Mei 2025, nilainya merosot tajam menjadi sekitar US$0,16, turun lebih dari 84% dari harga tertinggi.

Dalam 24 jam terakhir saja, harga MOVE telah turun 7,5%, dan jika dihitung dalam sepekan, token ini sudah anjlok lebih dari 32%, menurut data CoinMarketCap.

Penyebab utama kejatuhan ini adalah transaksi mencurigakan dengan perusahaan bernama Rentech, yang mendapat alokasi 66 juta token MOVE tanpa kehadiran digital yang jelas. Rentech, yang terkait dengan Web3Port dan Movement Foundation, segera menjual semua tokennya, menyebabkan aksi jual senilai US$38 juta dan memicu penurunan harga drastis.

Manche awalnya sempat diskors pada 2 Mei, beberapa saat setelah Coinbase mengumumkan penghentian perdagangan token MOVE di platform mereka. Langkah Coinbase ini didorong oleh tekanan dari komunitas yang menuntut transparansi lebih terkait tata kelola proyek.

Baca juga: Senator AS Dukung Pemakzulan Donald Trump Terkait Skandal Gala Dinner Meme Coin TRUMP

Umumkan Kepemimpinan Baru

Di bawah identitas baru sebagai Move Industries, perusahaan kini dipimpin oleh Torab sebagai CEO dan Vibe Sommalier sebagai Presiden sekaligus CMO. Kepemimpinan baru ini membawa semangat perubahan dengan fokus pada tata kelola yang lebih terbuka dan transparan.

Sebagai bentuk pembuktian, Move Industries juga mengumumkan dua proyek teknologi baru bertajuk Parthenon dan MoveDrop yang menjadi awal dari fase baru mereka.

Baca juga: Kongres Argentina Sepakati Penyelidikan Pejabat dalam Skandal Meme Coin LIBRA