Little Pepe Hadirkan Token Ekosistem $LILPEPE Berbasis ERC-20

Blockchain Layer 2 Ethereum bernama Little Pepe kini memperkenalkan ekosistem meme coin yang tidak sekadar lucu-lucuan, tapi dibekali infrastruktur nyata dan utilitas on-chain. Proyek ini akan didukung oleh token utama bernama $LILPEPE yang dirancang untuk menjadi bahan bakar utama seluruh aktivitas dalam jaringan.

Menurut keterangan resmi yang diterima Coinvestasi, Little Pepe merupakan proyek meme coin inovatif yang memanfaatkan teknologi Layer 2 untuk memperkuat komunitasnya, termasuk memberikan berbagai manfaat bagi peserta awal. Token $LILPEPE berbasis standar ERC-20, dengan total suplai sebesar 100 miliar unit. Distribusi token ini dialokasikan untuk berbagai kebutuhan strategis seperti cadangan jaringan, pengembangan ekosistem, staking dan reward, pemasaran, likuiditas di DEX/CEX, serta presale.

Salah satu keunikan proyek ini adalah kebijakan nol pajak transaksi (0%), baik saat membeli maupun menjual token. Pendekatan ini diklaim sebagai bentuk komitmen terhadap prinsip kebebasan finansial dan inklusivitas, sehingga siapa pun dapat ikut serta tanpa hambatan biaya tambahan.

Berdasarkan data dari situs resminya, perolehan dana saat ini melalui presale telah mencapai lebih dari US$6,2 juta dengan total penjualan melebihi 5 miliar token $LILPEPE.

Baca juga: Neo Pepe Kenalkan Konsep Memetrix Serba Terdesentralisasi

Infrastruktur Layer 2 yang Ringan dan Cepat

Meski awalnya hadir dengan nuansa ringan khas budaya meme, Little Pepe ternyata dibangun di atas fondasi teknologi yang sangat serius. Inti dari proyek ini adalah Little Pepe Chain, sebuah jaringan Layer 2 yang memungkinkan transaksi cepat dan murah, dengan tetap mempertahankan kompatibilitas penuh terhadap Ethereum Virtual Machine (EVM).

Infrastruktur ini dirancang agar pengembang dapat membangun aplikasi yang andal tanpa mengorbankan keamanan ataupun skalabilitas. Dengan memanfaatkan efisiensi Layer 2, Little Pepe tidak hanya ingin menjadi proyek viral sesaat, tapi juga mampu bertahan dan tumbuh di dalam ekosistem Web3 secara jangka panjang.

Berbeda dari kebanyakan meme coin yang hanya mengandalkan momentum viral, tim pengembang Little Pepe mengambil pendekatan sebaliknya. Mereka fokus membangun arsitektur teknis terlebih dahulu, sebelum mendorong ekspansi komunitas secara organik.

Baca juga: Wall Street Pepe Kenalkan Konsep Meme Coin Berbasis Komunitas

Punya Komunitas Aktif

Setiap proyek kripto yang sukses selalu ditopang oleh komunitas yang kuat, dan Little Pepe tidak terkecuali. Komunitas globalnya terus berkembang di berbagai platform seperti Telegram dan X, dengan ribuan anggota yang aktif membuat meme, berbagi konten kreatif, dan berdiskusi mengenai perkembangan proyek.

Suasana komunitas ini mengingatkan pada masa awal Dogecoin dan Shiba Inu, namun kini dengan pendekatan yang lebih modern, teknologis, dan terarah. Komunitas bukan lagi sekadar penonton pasif, tetapi menjadi bagian aktif dalam memperluas jangkauan proyek.

Ke depannya, Little Pepe tidak hanya ingin berhenti sebagai meme coin. Dengan fondasi Layer 2 yang kompatibel dengan EVM, proyek ini membuka peluang untuk terintegrasi dengan berbagai aplikasi Web3, seperti platform DeFi, NFT, serta ekosistem komunitas terdesentralisasi. Dengan kata lain, humor hanyalah pintu masuk; yang dibangun sebenarnya adalah infrastruktur yang siap menyatu dengan masa depan internet terdesentralisasi.

Kenali lebih jauh tentang Little Pepe.

Baca juga: PEPE Sentuh Harga ATH Pasca Pengumuman Listing di Coinbase