Berita Bitcoin · 5 min read

JP Morgan Ambil Pendekatan Pro-Crypto?

Pendekatan pro-crypto yang dilakukan JP Morgan merupakan perubahan besar dari sikap anti-Bitcoin yang selama ini dipegangnya hingga saat ini. Sudah bertahun-tahun J.P. Morgan, bank terbesar AS dalam hal aset, berjuang melawan Bitcoin dan mata uang digital lainnya dengan argumen-argumen mereka.

Jika melihat kembali pada bulan September 2017, kepala eksekutif JP Morgan, Jamie Dimon, menyebut Bitcoin sebagai sebuah penipuan. Ketika itu harga Bitcoin berayun-ayun secara liar dari sekitar $ 20.000 per Bitcoin menjadi di bawah $ 4000.

Namun, tampaknya saat ini hubungan antara JP Morgan dan Bitcoin yang penuh gejolak tersebut telah mulai melunak. Hal ini dikarenakan adanya langkah pendekatan pro-crypto yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. Menyusul penambahan pelanggan pertukaran crypto pertamanya, terdapat sebuah laporan bahwa Jamie Dimon telah mengadakan pertemuan rahasia dengan Coinbase yang merupakan pertukaran crypto utama.

Baca juga: JP Morgan: Bitcoin Terima Lebih Banyak Minat Institusional

JP Morgan pro-crypto untuk koin JP Morgan?

Laporan Wall Street Journal awal bulan ini, setelah periode eksplorasi yang panjang, J.P. Morgan menandatangani sebuah dokumen terkait pertukaran dengan Coinbase dan Gemini crypto. Hal ini setelah akun kedua pertukaran Bitcoin ini disetujui oleh JP Morgan bulan lalu.

Selama bertahun-tahun, komunitas crypto mengeluh tentang bank, termasuk JP Morgan yang menolak layanan dan memblokir akun yang berhubungan dengan bisnis cryptocurrency.

Sementara itu, Jeff Roberts, penulis buku ‘Kings of Crypto’ mengungkapkan pada acara promosi bukunya tersebut bahwa pertemuan rahasia itu telah dilakukan oleh Jamie Dimon dengan kepala eksekutif Coinbase Brian Armstrong sejak 2018. Ironisnya, hingga saat ini Jamie Dimon masih dianggap sebagai musuh terbesar Bitcoin.

Meskipun demikian, pendekatan pro-crypto JP Morgan memperluas pengetahuan dan penggunaan Bitcoin. Kepala layanan perbendaharaan digital dan blockchain di JP Morgan, Umar Farooq pada 2017, menyatakan bahwa JP Morgan mendukung mata uang crypto yang diatur dan dikendalikan dengan baik.

Tahun lalu, J.P. Morgan meluncurkan JPM Coin sendiri sebagai jawaban untuk Bitcoin. Namun, tidak seperti Bitcoin, JPM Coin dipatok terhadap dolar dan bertujuan untuk mempercepat dan mengurangi biaya pembayaran global.

Informasi selengkapnya dapat dibaca di sini

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.