Harga Bitcoin Berpeluang Sentuh US$100 Ribu di Akhir 2024

Harga Bitcoin kembali menarik perhatian setelah harganya sempat menyentuh kembali ke level US$69.000 dan naik ke level US$70.000 pada Senin (29/7/24).

Namun, kenaikan tersebut gagal dipertahankan karena harga Bitcoin koreksi tajam ke level US$68.000 dengan penurunan 3% dalam 24 jam terakhir saat artikel ini diproses. 

Kendati mengalami penurunan, optimisme terhadap kenaikan harga Bitcoin selanjutnya masih tinggi. Beberapa faktornya adalah peluang pemangkasan suku bunga pada pertemuan Federal Reserve (Fed) September mendatang dan gejolak politik menjelang pemilu AS November mendatang.

Faktor-Faktor Pendorong Kenaikan Harga Bitcoin

Pemotongan suku bunga dapat membantu mengangkat harga aset kripto karena pinjaman menjadi lebih murah bagi investor. 

Pertemuan kebijakan Fed mengenai suku bunga AS berikutnya dijadwalkan pada 30-31 Juli 2024. Berdasarkan data CME Watchtool, menunjukkan bahwa peluang 95,9% tidak ada pemotongan suku bunga bulan ini.

Namun pada pertemuan September mendatang, terdapat kemungkinan pemotongan 25 basis poin sebesar 87,7%, dengan sisa 12,3% diharapkan untuk pemotongan yang lebih besar.

Selain faktor potensi pemangkasan suku bunga, dari sisi politik, mantan Presiden Donald Trump berjanji untuk membangun “cadangan strategis Bitcoin” untuk Amerika Serikat di konferensi Bitcoin 2024 di Nashville pada Sabtu (27/7/24). 

“Sebagai bagian akhir dari rencana saya hari ini, saya mengumumkan bahwa jika saya terpilih, itu akan menjadi kebijakan pemerintahan saya, Amerika Serikat untuk memiliki cadangan strategis Bitcoin,” kata Trump.

“Bitcoin dalam empat bulan kedepan akan sangat berkorelasi dengan kemungkinan bahwa Trump terpilih,” tweet Rich Rosenblum, salah satu pendiri perusahaan perdagangan GSR, pada hari Sabtu (27/7/24).

Meskipun pidato Trump memiliki sedikit dampak pada harga Bitcoin, janji kebijakan kripto mantan presiden tersebut telah membuatnya mustahil bagi Wakil Presiden Kamala Harris untuk melawannya, tweet Rosenblum.

Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha menyebut BTC bisa melampaui harga tertingginya di akhir tahun ini. Data dari Coinglass menunjukkan bahwa dalam Q4 dari tahun 2013 hingga 2023, Bitcoin rata-rata mencatat kenaikan lebih dari 80% pada Q4.

“Dukungan politik, dukungan institusional, dan potensi penurunan suku bunga dapat mendorong Bitcoin melampaui level tertingginya di US$73.750 dan mencapai kisaran US$90.000 – US$100.000 pada akhir tahun ini,” kata Panji.

Baca juga: Harga Bitcoin Berpotensi ke US$71 Ribu, Ini Pemicunya

Ajaib Kripto: Solusi Trading Bitcoin dan Kripto yang Aman dan Terpercaya

Dalam menghadapi dinamika harga pada pasar kripto khususnya Bitcoin, penting bagi investor untuk memiliki platform trading yang aman dan terpercaya.

Salah satu solusi di Indonesia adalah Ajaib Kripto. Ajaib Kripto adalah platform exchange jual beli Bitcoin dan kripto yang sudah berizin Bappebti, sehingga keamanan dan kepercayaannya tidak perlu diragukan lagi.

Baca juga: Exchange Crypto Indonesia Terbaik dan Legal

Ajaib Kripto menawarkan berbagai fitur unggulan, termasuk kemudahan dalam melakukan transaksi, antarmuka yang user-friendly, dan dukungan pelanggan yang responsif. Dengan menggunakan Ajaib Kripto, investor bisa dengan mudah membeli, menjual, dan menyimpan aset kripto mereka dengan aman.

Sebagai bagian dari promosi, Ajaib Kripto memberikan hadiah hingga Rp100.000 dalam USDT untuk pengguna baru yang mendownload aplikasi di Play Store atau App Store dan melakukan registrasi.

Periode promo terbatas cuma sampai 31 Juli 2024. Jangan lewatkan berbagai promo menarik dengan mengunjungi website Ajaib Kripto dan ikuti instagram @ajaib_kripto.