Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
ETF Ethereum · 7 min read
Monochrome Asset Management, manajer aset yang berbasis di Australia, bersiap untuk meluncurkan Exchange-Traded Fund (ETF) Ether spot pertama di bursa Cboe Australia pada Selasa besok, 15 Oktober 2024.
Menurut situs web resmi Monochorome, produk investasi kripto ini akan diberi nama Monochrome Ethereum ETF (IETH) dan dijadwalkan untuk debut pada pukul 10:00 waktu setempat. ETF ini dirancang khusus untuk investor yang ingin mendapatkan eksposur langsung terhadap Ether dalam lingkungan investasi yang teratur dan sesuai dengan regulasi.
Baca juga: BlackRock Luncurkan ETF Ethereum di Brasil
Salah satu keunggulan yang ditawarkan Monochrome Ethereum ETF adalah fleksibilitasnya dalam hal investasi dan penebusan. Mengutip Decrypt, CEO Monochrome, Jeff Yew menjelaskan bahwa IETH akan memiliki struktur bare-trust dengan akses ganda, yang memungkinkan investor untuk melakukan transaksi menggunakan mata uang fiat atau Ether.
Fitur ini dianggap dapat memberikan keuntungan pajak atas yang lebih efisien, karena investor dapat mentransfer aset mereka ke dalam ETF tanpa memicu pajak capital gain.
“Sebuah ‘bare trust’ berarti bahwa investasi Anda dalam ETF dapat diperlakukan seolah-olah Anda secara langsung memiliki Ethereum,” ungkap Yew.
Adapun, IETH memastikan bahwa kepemilikan Ether tetap berada di tangan investor secara langsung, sehingga tindakan yang diambil oleh pihak ketiga diperlakukan seolah-olah dilakukan oleh investor itu sendiri. Dengan demikian, investor tidak perlu khawatir tentang perubahan status hukum atau pajak selama proses penebusan atau transfer, selama hak kepemilikan tetap sama.
Peluncuran ETF Ether spot ini mengikuti peluncuran dalam memperkenalkan ETF Bitcoin spot oleh Monochrome pada Agustus 2024, yang beroperasi dengan ticker IBTC. Hingga 14 Oktober, IBTC telah mengumpulkan nilai aset bersih mencapai US$15,9 juta.
Baca juga: ETF Bitcoin Spot Pertama Resmi Diperdagangkan di Australia
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.