
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Blockchain · 8 min read
Di tengah persaingan yang memanas antara platform tersentralisasi dan terdesentralisasi, Agoric terus berupaya untuk membuat platform terdesentralisasi dikenal secara luas.
Beberapa faktor yang menjadi perhatian dari Agoric untuk mewujudkan hal tersebut adalah kemudahan akses, kolaborasi, dan peran penting token.
Baca juga: Agoric Atasi Tantangan Developer Web2 untuk Masuk Web3
Agoric mengidentifikasi kemudahan akses sebagai elemen kunci untuk membuat platform, terdesentralisasi unggul. Proyek ini berambisi menciptakan bahasa pemrograman berbasis Javascript yang lebih aman.
Hal tersebut memungkinkan pengembang untuk merancang kontrak pintar yang lebih aman dan efisien, sebuah langkah yang bisa mempercepat adopsi teknologi blockchain.
Dean Tribble, CEO Agoric, menegaskan bahwa “Platform terdesentralisasi adalah standar masa depan.”
Tribble pun menyebutkan bahwa peluncuran mainnet-2 mereka menjadi salah satu buktinya.
“Ini tidak hanya menandai awal dari berbagai proyek baru tetapi juga menunjukkan komitmen Agoric untuk inovasi yang berkelanjutan,” kata Tribble.
Salah satu inovasi tersebut adalah peluncuran Inter Protocol, sebuah aplikasi yang memperkenalkan Inter Stable Token (IST). Ini adalah token stabil yang dirancang untuk setara dengan dolar AS, memperluas jangkauan dan kemampuan ekosistem Agoric.
Kolaborasi juga menjadi kunci keberhasilan di dunia terdesentralisasi. Agoric telah berkolaborasi dengan protokol Inter-Blockchain Communication (IBC) untuk meningkatkan interoperabilitas antar berbagai blockchain. Ini menunjukkan bahwa untuk benar-benar unggul, sebuah platform terdesentralisasi harus mampu berkolaborasi dan berinovasi, bukan hanya berkompetisi.
Baca juga: Menilik Proyek Agoric dan Potensi Token BLD
Sementara itu, peran token dalam dunia terdesentralisasi juga tidak bisa diabaikan. Token seperti BLD milik Agoric bukan hanya alat transaksional; mereka adalah pilar ekosistem.
Dalam konteks DeFi, token utilitas seperti BLD memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi lebih aktif dalam tata kelola dan pertumbuhan platform.
Ini menunjukkan bahwa token adalah lebih dari sekadar aset; mereka adalah instrumen yang memungkinkan demokratisasi dan partisipasi dalam ekosistem digital.
Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, Agoric menunjukkan bagaimana sebuah platform terdesentralisasi bisa menawarkan solusi yang lebih inklusif, aman, dan demokratis.
Mereka tidak hanya menetapkan standar baru dalam dunia terdesentralisasi tetapi juga memicu rasa ingin tahu tentang bagaimana interaksi kita dengan sistem terdesentralisasi akan berevolusi.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.