Berita Bitcoin · 5 min read

Ini 3 Alasan Bitcoin Tembus 16.000 USD! Pertama Kali Sejak 2017

Harga Bitcoin baru saja menembus 16.000 USD sebelum akhirnya kembali ke kisaran 15.800-15.900 USD. Aksi harga ini dilakukan setelah penurunan yang terjadi pada 2017 silam setelah harga Bitcoin mencapai nilai 20.000 USD per BTC.

Berdasarkan analisis pasar dari Cointelegraph, rally ini terjadi sebab katalis utama pasar derivatif yang sedang melakukan retest dinominal tersebut dan 14.900 USD merupakan zona pasokan whale.

Pengaturan Ulang Pasar Derivatif Bitcoin 

Pada 10 November 2020, harga Bitcoin tiba-tiba turun ke level 15.072 USD. Penurunan pasar terjadi hanya 24 jam setelah melihat penurunan besar 14.805 USD membuat para trader berhati-hati.

Di sisi lain, penurunan ini dirasa menguntungkan sebab hal tersebut dapat menguntungkan para whales yang masuk pada kisran 15.000 USD. Serta, menetralisasi pasar berjangka dengan menyingkirkan pembeli yang terlambat masuk pasar atau pemegang kontrak jangka panjang.

Pengaturan ulang ini penting untuk mempertahankan rally pada BTC yang sedang berlangsung.

Pengujian Ulang di Level Resistance 16.000 USD

Pengujian pada level Resistance 16.000 USD semakin berkurang. Beberapa traders menduga wilayah ini sebagai area yang diincar oleh para whales untuk akhirnya melakukan penjualan.

Edward Morra, trader Bitcoin menyampaikan pendapatnya dalam sebuah cuitan,

Meskipun terlihat adanya pesanan jual besar di area 16.000 USD, hal ini menjadi sebab Bitcoin terdorong dan membuat level resistance ini melemah, serta memungkinkan Bitcoin untuk dapat menembusnya kembali.

Level Dukungan 14.900 USD Para Whales Tetap Kokoh

Dilansir dari data Cointelegraph, area 14.900 USD menjadi area support bagi para whales. Data dari Whalemap mengindikasikan beberapa kelompok whale terbentuk ketika individu berpenghasilan tinggi membeli BTC dan menyimpannya dalam jangka waktu lama. Kumpulan whales di area tertentu ini kemudia dianggap sebagai level support.

Cameron Winklevoss membenarkan hal tersebut dengan mengatakan,

Informasi ini disunting dan diolah kembali dari Cointelegraph

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.