Berita Industri · 8 min read

UAE Pimpin Adopsi Kripto di Timur Tengah, 72% Investasi Bitcoin

Adopsi Bitcoin di UAE

Uni Arab Emirat (UAE) memimpin wilayah Timur Tengah dalam adopsi kripto. Perdagangan kripto di Timur Tengah naik 166% dengan terdapat rata-rata 500.000 trader kripto harian di wilayah. Selain itu, 72% pengguna kripto di UAE berinvestasi Bitcoin.

72% Pengguna Kripto UAE Berinvestasi Bitcoin

Berdasarkan laporan hasil studi dari exchange kripto Bitget, exchange terpusat (CEX) telah melihat aliran masuk pengguna terbesar yang terlibat dalam perdagangan kripto di wilayah Timur Tengah, dengan lebih dari 500.000 pengguna aktif harian rata-rata pada Februari 2024, dibandingkan dengan 300.000 pada Februari 2023.

UAE menunjukkan tingkat adopsi kripto tertinggi di wilayah ini. Persetujuan ETF Bitcoin spot dan kenaikan terus-menerus dalam total nilai pasar kripto dianggap sebagai penyebab utama untuk peningkatan minat dari pengguna lokal.

Posisi terdepan UAE di wilayah Timur Tengah sebagai pusat aktivitas kripto tidak mengherankan, mengingat bahwa negara ini memiliki kebijakan yang paling ramah kripto di Timur Tengah. Sementara itu, sebagian besar negara lain secara bertahap meningkatkan regulasi kripto mereka, berpindah dari larangan total ke pendekatan yang lebih patuh untuk mengalirkan investasi baru, proyek, dan pengguna ke area yurisdiksi mereka.

Baca juga: Kementerian Kesehatan UAE Pakai Blockchain

UEA juga menunjukkan statistik tertinggi dalam hal minat terhadap kripto. Sebanyak 29% pengguna kripto yang disurvei dalam studi ini percaya bahwa aset kripto menawarkan cara yang lebih nyaman untuk menyimpan aset. Sebagian besar pengguna kripto UAE menggunakan kripto sebagai sarana perdagangan kripto, dan sebagian lainnya menggunakannya untuk pembayaran harian.

Pengguna di UAE juga menyatakan kesediaan tertinggi untuk berinvestasi dalam Bitcoin, dengan BTC disebut sebagai “emas digital” oleh pengguna UAE. Sebanyak 72% dari pengguna kripto di UAE berinvestasi di Bitcoin.

Laporan yang dirilis oleh Bitget menyoroti dalam kesimpulan bahwa tingkat adopsi kripto di Timur Tengah diperkirakan akan terus meningkat dari 330.000 pengguna aktif harian pada tahun 2023 menjadi sekitar 700.000 pada akhir tahun 2024.

Faktor utama yang memengaruhi pertumbuhan ini adalah regulasi kripto yang menguntungkan di negara-negara Timur Tengah, serta daya tarik investasi aset kripto secara keseluruhan mengingat naiknya pasar kripto.

Baca juga: UAE Izinkan Donasi dengan Bitcoin Selama Ramadan

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Ary Palguna

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.